Mohon tunggu...
David Solafide
David Solafide Mohon Tunggu... lainnya -

'Life is very short and there's no time for fussing and fighting, my friends' The Beatles. Do join English Community http://english-comm.blogspot.com/

Selanjutnya

Tutup

Humor

KPK Indosenia Gerah, Kepanasan

5 September 2010   04:03 Diperbarui: 26 Juni 2015   13:26 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Heboh. Hampir semua media massa di negeri tetangga, Indosenia, meng-headline berita bahwa KPK gerah, KPK kepanasan. Media cetak, elektronik, maya, dan luna seolah sepakat bahwa telah terjadi ‘sesuatu' sehingga KPK merasa gerah. Majalah dengan tiras terbesar, Tempe, bahkan menampilkan photo Ketua KPK menjadi cover pada edisi terakhirnya. Dan, koran paling bergengsi, Kempes, mempersembahkan 10 halamannya untuk membongkar kegerahan KPK.

‘Apa yang sedang terjadi dengan KPK di Indosenia?' tanya Usen. ‘Kenapa mereka gerah?'

‘Kau tahu sendirilah,' jawab Lemo. ‘Para koruptor yang telah dijatuhi hukuman, akhirnya mendapat remisi dan dibebaskan dengan berbagai alasan. Ini membuat KPK merasa tidak punya gigi.'

‘Kalau tidak punya gigi, harusnya tidak merasa gerah atau kepanasan. Justru terasa isis, semriwing.'

‘Kalian ngomongin apa ini?' Kadar nimbrung.

‘KPK di Indosenia merasa gerah,' Usen dan Lemo menjawab serempak.

‘Kenapa harus diributkan? KPK di negeri kita, Nesiaindo, juga selalu merasa gerah. Tetapi tidak pernah diributkan. KPK merasa gerah adalah hal yang biasa, lumrah,' balas Kadar santai.

‘Kamu tahu apa tentang KPK?' Usen agak sedikit emosional.

‘Tahu apa?! Aku ini anggota KPK, cuk!'

‘Anggota KPK apaan?' Lemo menyonyo. ‘Kamu itu hanya seorang pengemudi becak, bagaimana mungkin kamu menjadi anggota KPK!'

‘Sumprit, aku ini anggota KPK, Kaum Pekerja Kasar.'

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun