Salah satu ikan laut dalam, barreleye fish (Macropinna microstoma) dari famili ophistoproctidae baru saja ditemukan pada 10 Desember 2021 oleh Monterey Bay Aquarium Research Institute (MBARI) pada kedalaman 650 meter di bawah permukaan air laut. Penemuan Macropinna microstoma sangat jarang terjadi yaitu hanya 9 pertemuan dari 5.600 kali penyelaman yang dilakukan oleh MBARI.Â
Sebagai ikan laut dalam, Macropinna microstoma memerlukan adaptasi untuk mengatasi berbagai permasalahan seperti rendahnya temperatur, kadar oksigen rendah, kurangnya sumber makanan, dan berkurangnya penetrasi cahaya. Untuk mengatasi masalah tersebut, ikan di laut dalam memerlukan adaptasi morfologi, fisiologis, dan tingkah laku untuk bertahan hidup.Â
Salah satu adaptasi Macropinna microstoma adalah mata berbentuk tubular dan dapat digerakkan secara leluasa, adaptasi tersebut merupakan ciri khas dari famili ophistoproctidae. Mata Macropinna microstoma sangat sensitif terhadap cahaya dan berpendar dengan warna hijau saat terkena cahaya.Â
Selain itu, mata Macropinna microstoma dapat berotasi saat mengubah posisi tubuh dari horizontal menjadi vertikal. Kemampuan mata tersebut memungkinkan Macropinna microstoma untuk melihat mangsa yang berada di atasnya dan memfokuskan mata ke arah mangsa saat memakan.Â
Mata berwarna hijau pada Macropinna microstoma disebabkan karena adanya pigmen kuning. Mata tersebut dapat memfilter cahaya matahari sehingga dapat menemukan mangsa yang berenang di atasnya terutama mangsa dengan bioluminisens
Selain adaptasi mata, Macropinna microstoma memiliki sirip dengan bentuk yang pipih. Bentuk sirip pipih meningkatkan manuver renang dan dapat tetap diam di kolom air untuk menunggu mangsa. Bagian mulut Macroppina microstoma berbentuk kecil sedangkan saluran pencernaanya besar.Â
Mulut yang kecil digunakan untuk memilih mangsa dengan ukuran kecil misalnya plankton dan siphonophore. Selama menunggu mangsa biasanya Macropinna microstoma tidak bergerak dengan posisi badan horizontal dan mata mengarah ke atas. Saat Macropinna microstoma melihat mangsa, mata akan berotasi ke arah mangsa dan segera memakan mangsanya.Â
Salah satu peneliti di MBARI berspekulasi bahwa Macropinna microstoma dapat memakan organisme yang tertangkap oleh tentakel ubur-ubur.Â
Sirip berbentuk pipih juga membantu Macropinna microstoma untuk melakukan manuver untuk menghindari tentakel ubur-ubur dan menangkap mangsanya. Bagian kepala yang transparan juga membantu melindungi mata dari sengatan tentakel.
Refrensi