Beberapa perusahaan pinjol mendirikan kantor atau entitas di negara-negara yang memiliki pajak rendah. Dengan begitu, mereka bisa mengalihkan pendapatan ke negara tersebut dan mengurangi pajak yang harus dibayar di Indonesia. Beban ini sering kali dialihkan ke peminjam melalui biaya dan bunga yang lebih tinggi.
Apa yang bisa Anda lakukan?Â
Selalu teliti latar belakang perusahaan pinjol sebelum meminjam. Pilihlah perusahaan yang transparan dan memiliki reputasi baik dalam hal praktik bisnis dan perpajakan.
 4. Manipulasi Laporan Keuangan
Lender dan platform pinjol bisa mengurangi laba bersih mereka dengan cara meningkatkan biaya operasional atau menghapus piutang sebagai utang tak tertagih. Meskipun strategi ini mengurangi pajak yang mereka bayar, Anda sebagai peminjam tetap dikenakan bunga tinggi dan harus menanggung beban utang.
Apa yang bisa Anda lakukan?Â
Ketahui hak-hak Anda sebagai konsumen. Jika Anda merasa ada yang tidak adil, Anda bisa melaporkan praktik tersebut ke otoritas yang berwenang.
 5. Penggunaan Insentif Pajak
Beberapa perusahaan bisa memanfaatkan insentif pajak yang diberikan pemerintah untuk sektor tertentu. Mereka mungkin menyusun ulang struktur bisnis mereka agar memenuhi syarat untuk insentif ini, tetapi pada akhirnya beban pajak tetap bisa dialihkan ke peminjam.
Apa yang bisa Anda lakukan?Â
Pahami risiko dan manfaat dari insentif pajak ini. Pilih perusahaan yang etis dan transparan dalam menerapkan kebijakan mereka.
