Pendahuluan
Novel adalah salah satu bentuk karya sastra yang sangat mencerminkan masalah kehidupan yang di hadapi manusia serta pemecahan masalahnya.Adanya novel ini memberikan gambaran-gambaran peristiwa jiwa manusia sebagai hasil pengamatan persoalan oleh pengarangnya.Novel ini tidak lepas dari wacana yang berkembang nyatanya zaman. Dalam novel yang diceritakan tidak haya jalan hidup pelaku dengan wataknya. Akan tetapi juga meberikan persoalan hidup serta pandangan hidup manusia serta kehidupannya. Watak setiap tokoh yang ada dinovel yang berbeda-beda memungkinkan terjadinya konflik atau masalah sebagai pendukung berkembangnya suatu cerita.
Psikologi sastra adalah kajian sastra yang memandang karya sebagai kegiatan menumbuhkan kejiwaan. Pengarang  dalam menciptakan novel tersebut menggunakan cipta, rasa dan karsa dalam mengomentari karya serta juga tidak lepas dari jiwa masing-masing. Psikologi sastra pun sangat mengenal karya sastra sebagai pantulan jiwa. Pengarang menangkap jiwa kemudian diolah ke dalam teks serta dilengkapi menggunakan kejiwaannya. Gambaran yang akan dalam cerita tersebut sangat begitu nyata dan sangat tampak hidup seperti nyata. Kemampuan pengarang untuk menciptakan peran para tokoh sangat sesuai degan wataknya masing-masing dan disambung oleh unsur lain yang berkitan dengan aspek instrinsik lainnya.Lewat unsur penokohan  inilah pengarang mendeskripsikan karakter pelaku cerita novel  5 CM Karya Donny Dhirgantoro sebagai salah satu contoh novel indonesia yang lebih menonjol dan sangat kuat karakteristik tokonya. Sehingga digambarkan oleh pengarang karena diketahui salah satu unsur pembangun sastra indonesia adalah karakteristik pelaku.
Dalam novel  5 CM Karya Donny Dhirgantoro peranan tokoh-tokoh sangat penting. Tokoh yang ada dalam novel tersebut memiliki kisah sebuah tongkrongan lima orang anak muda yang selalu melakukan sesuatu yang baru dan sebuah tantangan. Novel 5 CM adalah salah satu karya sastra yang di dalamnya memiliki tokoh dominan yang terdiri atas lima orang serta memiliki kehidupan moral yang berbeda. Tokoh-tokoh yang ada dalam novel ini adalah Arial. Riani. Zaltan. Ian. Genta. Arina . Novel ini sangat menarik untuk diteliti dari segi tokohnya karena mempunyai pengaruh yang kuat dalam novel tersebut. Untuk menganalisis karakter tokoh pada novel tersebut saya menggunakan pendekatan psikoanalisis Sigmun Freud dalam novel 5 CM Karya Donny Dhirgantoro
Kajian Teori
Karya sastra yang terlahir adalah produk dari keadaan kejiwaan serta pemikiran pengarang yang berbeda pada alam sehingga tak sadar kemudian diolah menjadi kerja kreatif. Sehingga kondisi psikologi pengarang yang ada terbentuk melalui sebuah perjalanan melihat,mendengar serta merasakan apa yang tergambarkan dari pemilihan tokoh dan watak yang diciptakan pengarang pada sebuah novel.  Novel ini sangat dipahami sebagai gambaran dari kondisi psikologi pengarang dalam melahirkan karya sastra yang sangat kreatif. Serta spesifik penuis akan meneliti novel tersebut melalui pendekatan para tokoh yang terdapat dalam novel tersebut guna untuk menemukan gejala-gejala psikologi yang ada. Karya sastra perlu dihargai karena secara keseluruhan telah memberikan petunjuk atau arahan tentang arti hidup  yang sesungguhnya. Tokoh dalam novel adalah pembangkit hidup atau jalannya cerita atau sebagai sendi terjadinya jalinan sebab-akibat. Karakter yang diungkapkan pengarang dalam karya sastra adalah sifat yang ada pada diri seseorang yang dapat menjadi ciri khas dalam hidupnya dan sumbernya dapat menjadi ciri khas dalam hidupnya.  Â
Rumusan Masalah
Berdasarkan pendahuluan di atas. Saya merumuskan masalah sebagai berikut. Bagaimanakah karakter tokoh dalam novel 5 cm karya Donny Dhirgantoro dengan melalui psikoanalisis Sigmund Freaud ?
Pembahasan
Dalam menyajikan data dan menganalisis berdasarkan teori Psikoalisis Sigmund Freud yakni tiga prisnisp dasar kepribadian id,ego,superego. Setelah dilakukan analisis dan dideskripsikan sesuai dengan analisis data. Sehingga dapat dilihat bahwa dengan mengungkapkan ekspresi dan ungkapan kejiwaannya melaui tokoh-tokoh yang ada dalam novel tersebut, khususnya dalam kelima tokoh yang dominan dalam novel tersebut.
Penggambarab id dan superego juga ditonjolkan. id  adalah perasaan senang tidak senang sehingga dikatakan bahwa sistem kerja id dengan prinsipunntuk pribadi senang. Superego adalah bagian moral dari kepribadian manusia karena ia merupakan filter dari sensor baik-buruk, benar-salah, boleh-tidak sesuatu yang dilakukan oleh dorongan ego. Dalam tokoh ian yang memiliki tubuh yang gendut dan sangat menyukai makanan, dalam keadaan apapun  ian tidak peduli dengan semuanya asalkan dia mendapatkan makanan dan sangat menyukai Happy Salma. Apapun akan dia lakukan untuk mendapatkan kesenangan serta tokoh Zafran dan Arial adalah toko yang cuek dan apa adanya serta sering melakukan hal yang aneh. Dalam novel tersebut lebih banyak menonjolkan sistem ego yaitu  komponen pribadi yang mengikuti prinsip kenyataan dan beroperasi menurut proses sekunder.