Mohon tunggu...
Inovasi

Jurnalisme Online dan Keistimewaannya

13 Februari 2019   01:26 Diperbarui: 13 Februari 2019   07:11 399
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: givingcompass.org


Semakin maju teknologi, semakin tinggi pula kebutuhan manusia akan informasi. Kehadiran internet semakin memberi pengaruh yang besar dalam kehidupan manusia.

Melalui, jurnalisme online, kebutuhan manusia akan informasi seakan menemukan jawaban. Fenomena ini terjadi hampir di seluruh dunia dan merubah cara media dalam menyampaikan informasinya. Jurnalisme online tidak hanya terpaku dengan satu bentuk media saja.

  • Web bukanlah surat kabar
    Banyak media yang memiliki laman web resmi sebagai salah satu cara mengikuti kemajuan teknologi yang telah merambah online. National Public Radio (NPR) adalah salah satu stasiun radio publik di Amerika Serikat yang telah menginvestasikan banyak sumber daya ke dalam situs webnya, salah satunya dalam bentuk audio yang dapat dengan bebas diunduh. Berita yang berupa audio juga tersedia sebagai berita yang berbentuk teks. Foto dan video yang berkaitan dengan berita tersebut juga dapat ditemukan secara online.
  • Video tidak hanya ada di televisi
    Media lain yang juga ikut terjun ke dalam jurnalisme online adalah The New York Times. Mereka turut memproduksi video berkualitas tinggi setiap minggunya dalam jumlah besar. Banyak mantan jurnalis foto yang beralih menjadi jurnalis video untuk organisasi berita ini. Mereka bukan jurnalis televisi yang pindah ke web, mereka adalah jurnalis foto surat kabar yang mulai membuat video.
  • Audio tidak hanya ada di radio
    Apabila selama ini kehadiran audio erat kaitannya dengan radio, dalam jurnalisme online terdapat istilah lain, yaitu "podcast" di mana berisi program audio asli dan wawancara dengan narasumber yang diunggah di situs webnya dan dapat diunduh ke pemutar audio manapun. Salah satu media yang menerapkan sistem ini adalah El Pais asal Madrid.
  • Jurnalis televisi juga ikut menulis
    Salah satu dampak yang terjadi dari semakin majunya teknologi yaitu jurnalis televisi yang juga dituntut untuk dapat menarasikan berita secara tertulis.
  • Berita dapat diagregasi
    Terdapat beberapa situs yang merupakan hasil kumpulan berita dari berbagai sumber. Salah satu contoh agregator yang cukup dikenal adalah Google News, atau yang baru-baru ini hadir di Indonesia adalah situs Beritagar.
  • Berita dapat disortir
    Di online, setiap artikel yang diunggah dapat diketahui berapa julah pembacanya sehingga informasi tersebut kemudian akan digunakan untuk menampilkan berita atau video mana saja yang populer dan ramai dilihat pengunjung laman tersebut.
  • Berita dapat diurutkan
    Dalam hal ini, berhubungan dengan poin sebelumnya, berita-berita yang memiliki label "paling banyak dilihat" akan dapat diurutkan seperti "10 artikel yang paling banyak dilihat", "10 artikel yang paling banyak dicari" dll. 

Hal-hal diatas menunjukkan bahwa pembaca memiliki banyak pilihan. Berita yang disajikan melalui berbagai format memberikan penonton kebebasan untuk dapat memilih sesuai dengan kebutuhan dan keinginan.

https://soundcloud.com/davidchrstan/vol-2-jurnalisme-online-dan-keistimewaannya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun