Mohon tunggu...
Davejoshh
Davejoshh Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

Jadilah dirimu sendiri karena engkau berharga, tidak pernah ada orang yang sama seperti dirimu dan engkau selalu dikasihi dengan cinta yang sama!

Selanjutnya

Tutup

Roman

Aku dan Teman Imajinasiku

17 Mei 2023   20:39 Diperbarui: 17 Mei 2023   20:48 166
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Roman. Sumber ilustrasi: pixabay.com/qrzt

Di suatu kota kecil yang penuh dengan keceriaan, tinggal seorang anak kecil yang bernama Alex. Alex adalah anak yang cerdas, imajinatif, dan penuh dengan kreativitas. Dia memiliki teman imajinasi yang selalu menemaninya dalam petualangan-petualangan yang mereka ciptakan bersama.

Teman imajinasi Alex adalah seorang anak laki-laki bernama Charlie. Mereka berdua memiliki hubungan yang sangat kuat, seperti saudara kembar. Mereka bermain bersama, berbicara satu sama lain, dan menemukan dunia mereka yang indah dalam imajinasi mereka.

Namun, suatu hari, saat Alex sedang bermain di taman, dia tersandung dan jatuh ke tanah dengan keras. Dia merasa sakit, tetapi dia tidak memberitahu siapa pun tentang kecelakaan itu. Setelah kejadian itu, Alex mulai merasa semakin lemah dan lelah. Dia sering merasa pusing dan tidak memiliki energi seperti sebelumnya.

Waktu berlalu, dan kondisi Alex semakin memburuk. Dia mulai melewatkan banyak sekolah dan waktu bermain dengan teman-temannya. Pada saat itu, Charlie menjadi lebih khawatir dan bertanya-tanya mengapa Alex tidak pernah bermain dengan dia lagi.

Charlie mencoba berbicara dengan Alex, tetapi Alex tidak merespons. Akhirnya, Charlie menyadari bahwa hanya Alex yang bisa melihat dan mendengar dia. Mereka tidak bisa lagi berpetualang bersama seperti dulu. Charlie merasa sedih dan terasing, karena teman yang dia cintai tidak lagi bisa bermain dengannya.

Suatu hari, Alex dibawa ke rumah sakit oleh orang tuanya. Setelah menjalani serangkaian tes, dia didiagnosis menderita penyakit yang serius. Semua orang sangat khawatir dan berdoa untuk kesembuhan Alex. Tetapi, kondisi Alex terus memburuk.

Di saat-saat terakhirnya di rumah sakit, Alex melihat Charlie duduk di samping tempat tidurnya. Dia tersenyum lemah, dan berkata, "Maaf, Charlie. Aku tidak bisa bermain denganmu lagi. Aku akan merindukan petualangan kita." Air mata mengalir dari mata Charlie saat dia merasakan kehilangan yang mendalam.

Setelah itu, Alex menghembuskan napas terakhirnya. Charlie merasa hancur dan kesepian. Dia kehilangan teman terbaiknya, dan sekarang dia harus melanjutkan hidupnya tanpa Alex. Charlie merindukan tawa, senyuman, dan kegembiraan yang mereka rasakan bersama.

Charlie menghabiskan hari-harinya di taman yang mereka dulu jelajahi bersama-sama. Dia duduk sendirian, mengingat kembali kenangan indah yang pernah mereka miliki. Meskipun sedih, Charlie menyadari bahwa meskipun Alex tidak lagi ada, cinta dan persahabatan mereka tetap abadi dalam hatinya.

Cerita tentang "Aku dan Teman Imajinasiku" adalah kisah tentang persahabatan yang tidak tergantikan dan bagaimana kehilangan seseorang yang dicintai bisa menyisakan duka yang mendalam. Charlie belajar untuk melanjutkan hidupnya dengan kenangan indah tentang Alex, dan mungkin suatu hari nanti, dia akan menemukan teman baru untuk berpetualang bersama lagi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Roman Selengkapnya
Lihat Roman Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun