Sudah hampir setahun saya menjadi penulis di kompasiana, dengan tagline "inovasi membuat yang tidak mungkin menjadi mungkin" dan sepertinya sudah menjadi doa dan harapan saya membuat inovasi yang bermanfaat bagi banyak orang, saya mau berbagi pengalaman perjalanan hidup saya, yang saya sebut seperti jet coaster, naik dan turun nya perjalanan hidup saya begitu cepat, naik keatas lalu turun dengan gravitasi kuat turun ke bawah, dan dengan begitu cepatnya juga naik lagi dan membuat adrenalin orang-orang yang melihatnya menjadi kuatir, tetapi saya sekeluarga menjalaninya dengan ikhlas dan tetap bisa bersukacita, dan selalu ada hal baru setiap saat, dan itu saya sebut inovasi yang tidak mungkin menjadi mungkin.
Lembali ke judul artikel ini, menjadi Terapis adalah Passion saya...., sungguh pengalaman menarik saat saya minta kesibukan sama Tuhan saat saya terpuruk di Gorontalo saat saya puasa kebebasan di Lapas Gorontalo, saya masih ingat saat saya berdoa meminta hikmat baru, supaya saya punya kesibukan untuk bisa melewati hari-hari yang berat, dan kesibukan yang bermanfaat buat teman-teman senasib, yang merasakan banyak masalah, banyak tekanan yang membuat badan selalu bermasalah dengan kesehatan, singkat cerita saya mempunyai kesibukan baru setelah anak saya membelikan alat bekam ( tentunya seijin petugas Lapas ) sehingga hari-hari saya lewati dengan melakukan  terapi bekam, dari masalah masuk angin, bisul, mulut mangap tak bisa menutup he he he, luka borok akibat alergi, sakit gigi, sampai tekanan darah tinggi dan tanpa di sadari akhirnya saya menjadi terapis bekam amatir buat kawan-kawan yang sakit.
Aneh tapi nyata ,hanya di Gorontalo pasien berobat di dalam penjara
Berlanjut saya di berikan kesempatan membuka klinik terapi bekam dalam lapas, pasien nya warga binaan dan juga masyarakat di kota Gorontalo mendapat ijin berobat ke dalam lapas, saya juga melatih kawan-kawan sesama warga binaan agar membantu menjadi terapis bekam, hari-hari di lalui dengan penuh semangat karena setiap hari selalu saja ada kasus penyakit baru yang bisa saya pulihkan, sampai saya membuat metoda terapi bekam yang belum dilakukan terapis bekam lain, dan itu menjadi ciri khas yang saya namakan terapi bekam ala david bekam.
sudah ribuan kali saya lakukan terapi bekam dengan hasil yang memuaskan, sehingga kebiasaan saat di dalam lapas saya bawa keluar saat saya bebas,  setiap ada kesempatan saya pasti lakukan terapi, sampai saya merantau ke Malaysia juga saya selalu membawa satu set alat bekam, dan terus saya lakukan dengan  senang hati, tanpa terasa saya menjadi seorang yang ahli, tetapi saya bukan seorang terapis, tetapi saya adalah inovator, menjadi terapis adalah sambilan untuk membantu orang sehat, bukan menjadi pekerjaan yang utama, sehingga saya masih berputar-putar terus dalam ber inovasi.
inilah Passion saya
tepatnya dua minggu lalu, saya ikut seminat di Jawa Tengah, dan saya berkesempatan untuk mampir di rumah kawan yang menjadi binaan saya di group WA dalam hal inovasi makanan sehat, saya di jemput dan diundang ke rumahnya, di mana sehari sebelumnya saya terima undangan dan melakukan terapi bekam pada keluarganya, bayangkan saja, baru tiba di stasiun kereta pukul 5 pagi, saya di jemput dan langsung ke rumah beliau, baru sampai di rumahnya tidak lama kemudian keluarga nya yang ingin di terapi berdatangan, sehingga setelah makan pagi, saya dibantu anak saya no 2 mulai melakukan terapi bekam, seingat saya ada 10 orang, dan semuanya puas dengan metode terapi yang saya lakukan, sehingga sehari kemudian saya kembali datang diminta keluarga yang lain yang belum di terapi, dan saya mulai terapi pukul 9 malam, pada om dari tuan rumah yang bermasalah dengan jantung, saya lalai lupa menanyakan sudah makan apa belum, dikarenakan sudah malam saya pikir sudah makan semua, lalu saya lakukan pengecekan tekanan darah 177 / 110 - detak jantung 90 Â ( kalau tidak keliru ) dan saya lakukan terapi bekam seperti biasa, dan setelah semua selesai, saya tanyakan bagaimana keadaan Om ? dia jawab sudah ringan dan tinggal sedikit saja sakit di lengan, lalu saya lakukan terapi kering....belum selesai pasien bilang lemas, langsung saya ambil tindakan melepas alat bekam dan saya pegang kedua telinga dengan sangat kuat dan saya katakan kuat-kuat tetap bernapas, saat itu anak saya mencoba memeriksa tekanan darahnya dan tidak ada respon, pasien sudah mulai tidak sadarkan diri, tetapi saya tetap tenang, istrinya sudah teriak-teriak, keluarga semua panik terdiam, saya tetap tenang dan saya perintahkan pasien tetap bernapas, walaupun saya tahu saat itu pasien sudah mengorok....saya tidak menyerah, tetap pada posisi memegang kedua telinga pasien, sambil saya berdoa ....Tuhan apakah harus seperti ini ? tujuan saya hanya membantu pasien supaya sehat....saat itu saya coba semprot wajah pasien dengan WOW dan saya minta pasien bisa bernapas, dan saya minta buka mulut pasien mau merespon dan kesempatan saya memberikan Madu Stamina, akhirnya Tuhan menjawab doa saya, pasien berangsur bisa di periksa tekanan darahnya, dari 40 / 20 naik 60/40 dan akhirnya normal 120/80 detak jantung 80 , dan pasien sudah sadar dan muka sudah tidak pucat, minum teh manis sampai 4 gelas.....semua keluarga merasakan plong dan selanjutnya keluarga yang lain juga minta di terapi.....ketegangan berubah menjadi sukacita.
pengalaman yang saya rasakan Tuhan campur tangan saat saya melakukan terapi bekam ini, sehingga saya menjadi yakin menjadi Terapis adalah Passion saya, dan sudah saya putuskan saya akan fokus menjadi terapis profesional, saya sudah mengalami perjumpaan dengan Tuhan saat Tuhan menjawab doa saya dengan membuat pasien mendapatkan kesempatan untuk sehat kembali, sungguh pengalaman yang berharga, pengalaman berharga pertama kali buat  anak saya menjadi asisten terapis , dan saat ini saya sangat bahagia menjadi seorang terapis yang akan dijalani dalam kehidupan keseharian saya di masa depan.
saya mulai membuat konsep terapi bekam yang akan di bakukan, dan akan dibuat kursus terapi bekam ala david bekam ini, sehingga banyak orang bisa ikut merasakan sukacita melihat orang sakit disembuhkan, saya ingin menularkan kebahagiaan, masalah uang saya percaya Tuhan tidak pernah berhutang, sehingga hari-hari ini saya isi dengan sukacita dan mempunyai semangat berbagi yang tidak pernah habis.....
Terapi Syaraf kejepit sudah 12 tahun