Â
Opung Purba sakit lemah Jantung saat sedang di terapi bekam ala David Bekam
Di Johor saya bergereja di Gereja Indonesia, sehingga bahasa yang dipakai adalah bahasa Indonesia dan bergaul dengan teman orang Indonesia pula, seringnya kami berkumpul, saling sapa, saling curhat, dan teman-teman mencoba terapi bekam ala David Bekam, semua senang dan semua bisa tersenyum sehat, saya pernah menuliskan artikel http://www.kompasiana.com/davebekam/biasanya-pasien-jompo-pulang-ke-pemakaman_5674b2204623bd5905cc7fc9, nah artikel ini ditempat rumah Jompo teman yang kebetulan asli dari Sumatera Utara, dari ceritanya ibunya atau Opung anak-anak sakit lemah jantung, saking lemahnya maka sering pingsan, dan kalau pingsan engga kasih tahu siapa siapa…..he he he namanya pingsan masa pake pemberitahuan segala.
Tepat seminggu yang lalu Opung dihantar ke Johor lewat Singapore, eh pas duduk di kursi roda, Opung langsung pingsan, lalu di jemput lewat jalan darat menuju Johor Bahru, rencana nya janjian sama saya untuk saya terapi bekam dan minum Jates.
Hari Kamis tiba tanggal 7 Januari 2016, saya baru bisa terapi bekam tanggal 10 Januari 2016 pas hari minggu sepulang gereja, ada peristiwa menarik, saat baru berjalan 20 meter, duduk ngobrol sama saya, satu menit kemudian Opung pingsan di depan saya, saya kaget juga, tapi saya tunggu 10 menit dan setelah siuman, saya baru lakukan terapi bekam dibagian dadanya, saya buang darah matinya, dan setelah itu detak jantungnya meningkat sampai 40 denyut dimana sebelumnya hanya 30 deyutan, dan Opung langsung segar engga pingsan sampai hari ke 3 pas jadwal saya lanjutkan terapinya.
Â
Setelah terapi bekam, Tekanan darah 169 / 94 detak jantung 40
Â
Sebelum terapi bekam tekanan darahnya 198 / 90 detak jantung 38.