Malam - malam gelap yang berisik oleh cicitan kelelawar
Seorang asing berjalan di bawah bukit tak berpuncak
Sendirian menyusuri jalan setapak yang tak nampak
Ditemani pengetahuan bagai diterangi cahaya rembulan
Langkahnya terhenti, saat bayangan kotak tampak nyata di depannya
Sebuah jip
Terguling bagai habis diseruduk banteng
Tubuh kirinya telah mendarat, namun bagian kanannya menyongsong langit
Sang petualang tak bergerak, tak tahu apa yang dituju
"Andai saja si supir selamat, pasti aku tolong"
Ia memperhatikan besi kokoh yang telah penyok, lalu menggeleng
"Tidak mungkin"
Ia meneruskan jalannya yang sempat terhenti, melewati onggokan tadi, menuju ke depan
Meninggalkan bukit yang terjal penuh batu dan batang pohon, dan seorang pengemudi yang tersangkut di atas ranting
Yang dikemudikan jatuh berdebum di dasar jurang, yang mengemudi melayang bersama dahan menyamping
"Andai saja ada orang lewat, aku akan teriak minta tolong"
Ia melirik ke bawah jurang gelap, lalu menangis dalam hati
"Ah, tapi mana mungkin..."
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H