Pemuda dan remaja Katolik Paroki Gembala Baik Batu, Keuskupan Malang mengadakan visualisasi 7 Sabda Yesus untuk mengenangkan sengsara Yesus. Kegiatan ini dilaksanakan pada Jumat, 7 April di Gereja Katolik Gembala Baik Batu, bertepatan dengan hari Jumat Agung.Â
Berbeda dengan tablo yang mendramatisasi jalan Salib Yesus dari taman Gerzemani sampai di Kalvari, visualisasi ini hanya memerankan peristiwa pada saat-saat terakhir sebelum Yesus menyerahkan nyawa-Nya di atas Salib. Permenungan dalam visualisasi ini difokuskan pada tujuh Sabda yang disampaikan oleh Yesus, mulai dari Sabda pengampunan bagi orang yang menyalibkan-Nya, hingga penyerahan nyawa-Nya pada Bapa.
Visualisasi tujuh Sabda Yesus yang melibatkan 50 personil ini, merupakan gabungan dari tiga kelompok kategorial kaum muda paroki, yakni Orang Muda Katolik (OMK), Remaja Katolik (REMAKA), dan Misdinar, di mana OMK St. Simon Stock sebagai penyelenggara atau panitia. Ketua panitia pelaksana, Benediktus Giga merasa puas dan bangga karena sukses mengadakan kegiatan ini.Â
"Pertama-tama saya merasa bangga karena bisa mengumpulkan tiga organisasi sekaligus dalam kegiatan ini, yaitu OMK, REMAKA dan Misdinar. Kami sebagai panitia mendapat pengalaman baru bagaimana belajar mengkordinir banyak orang", ungkap siswa kelas XI ini. Giga menambahkan harapannya agar ke depannya kemitraan yang sudah terjalin melalui kegitan ini dapat terus bertahan dan bisa mengadakan kegiatan-kegiatan baru di lain waktu.
Hal yang sama disampaikan juga oleh Seksi Kepemudaan Paroki, Bonaventura Bajra. "Sebenarnya ini di luar ekspetasi saya karena mereka bisa menyelenggarakan kegiatan ini dengan baik. Ternyata kalau orang muda diberi kepercayaan, mereka pun bisa bertanggung jawab untuk menyelenggarakan itu. Soal jelek atau baik itu sangat relatif, tetapi bagi saya yang paling utama adalah bagaimana mereka berproses, dari yang awalnya hanya rencana sampai eksekusi dengan baik", ungkap Bajra.
"Sebagai seksi kepemudaan paroki saya berharap agar permulaan kolaborasi ini bisa membuat kaum muda lebih semangat lagi. Mereka juga bisa diandalkan dalam kegiatan menggereja", lanjut Bajra yang sekaligus merupakan Ketua Panita Perayaan Paskah tahun 2023.
Kegiatan visualisasi 7 sabda Yesus yang dimulai Pkl. 08.00 WIB, dihadiri oleh ratusan umat, baik itu mereka yang merupakan warga atau umat paroki Batu, maupun yang berasal dari luar kota. Dramatisasi tujuh sabda Yesus yang diperankan dengan baik ini, mampu menghantar umat sungguh merasakan peristiwa yang terjadi pada saat-saat Yesus wafat di kayu Salib. Salah seorang umat mengaku terharu dan terbantu untuk merenungkan kisah sengsara Yesus di puncak Golgota.
"Sebagai umat, saya merasa terbantu merenungkan tentang sengsara Tuhan. Apalagi kegiatan ini diadakan oleh orang muda. Ada kebanggaan tersendiri, anak-anak muda bisa kembali berkreativitas setelah terhalang pandemi. Kegiatan ini tentu meningkatkan kreativitas mereka sebagai orang muda dan sekaligus menumbuhkan rasa solidaritas dan persaudaraan di antara mereka. Semoga persaudaraan dan persatuan ini tetap dijaga di kalangan mereka sehingga Gereja paroki kita semakin kuat dengan adanya peran orang muda", ungkap ibu Melani Indriani.