Kepopuleran tahu campur Lamongan SMAN 2 Pasuruan, sampai juga di telinga saya. Akhir pekan kemarin, Sabtu (4/6) sore, saya sempatkan diri untuk singgah sekaligus menjajal cita rasanya.
Tak ada embel-embel nama pemilik di warung ini. Orang lebih mengenalnya dengan sebutan, “Tahu Soto Lamongan”. Letaknya persis di depan sekolah negeri SMA2 jalan Panglima Sudirman, KebonAgung, Purworejo, Pasuruan Kota, Jawa Timur. Buka tiap hari dari pk 08.00 – 23.00 Wib.
Warung ini hanya menawarkan dua menu, tahu campur dan soto khas Lamongan. Tapi saya lebih suka tahu campur ketimbang sotonya.
Yang bikin saya kesengsem sama tahu campur warung ini adalah, tingkat kekenyalan kikil yang amat empuk. Tidak alot, seratnya pun terbilang mulus. Kenyalnya 'tuh seperti makan kue mochi-mochi. Atau bisa juga mirip adonan bulat berwarna putih pada wedang ronde. Selain itu ukurannya pun gak main-main.
Seperti tahu campur pada umumnya, di dalamnya terdapat lontong yang dipotong, irisan tahu, daun selada, mie kuning, kecambah dan kerupuk. Sebagai jurus pamungkas, kuahnya ditambahkan petis. Hmmm ... Enak banget pokoknya!
Seporsi tahu campur dibanderol seharga Rp 12 ribu rupiah! Sangat terjangkau, bukan? Apalagi ukuran dan banyaknya kikil yang memenuhi isi piring.
Nah, kalau kamu sedang di kota Pasuruan, tak ada salahnya mampir ke warung “TahuSoto Lamongan”, depan persis SMAN 2, jalan Panglima Sudirman, KebonAgung, Purworejo, Pasuruan Kota.
Selamat berwisatakuliner ^_^
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H