Saya mengenalkan belajar merdeka dengan pendekatan mengayomi serta menuntun, saya gambarkan konsep Hastalaku yakni 8 karakter yang digalakkan pemerintah daerah Kota Surakarta meliputi ewu pekewuh, gotong royong dan lain-lain. saya minta siswa merefleksi diri menuangkan cerita pengalaman hidupnya pada 8 karakter tersebut di dalam Wordpress.com
Pada tanggal 25 Oktober 2021 saya mengajar Mapel Produktif Desain Multimedia Interaktif di kelas XI MM 1 di Lab.Multimedia lantai 2 (SMK Negeri 6 Surakarta).Â
Hal yang saya kembangkan adalah Refleksi Pemikiran Ki Hajar Dewantara pada Profil Pelajar Pancasila, saya mengambil Hasta Laku (8 Karakter) kepada siswa sekaligus sosialisasi Sekolah berpihak pada siswa dengan mendekatkan siswa pada perilaku kearifan lokal.
Isi dari Hastalaku meliputi Tepo seliro, ewu pekewuh, gotong royong, lembah manah, grapyak semanak, guyun rukun, andap ashor dan pangerten.
Diawali dengan doa bersama, saling mengingatkan akan kesehatan, lalu memberi motivasi dan prolog apresepsi dan materi inti.
Materi inti hari itu adalah siswa diminta mengembangkan konten/mengisi postingan pada Wordpress.com (halaman Website/blog) tentang kisah-kisah hasta laku, pengalaman pribadi di hidupnya mengenai gotong royong dan lain-lain.Â
Selanjutnya siswa presentasi di hadapan guru lalu hasil postingannya disetorkan lewat group WA kelas. Harapan yang saya inginkan adalah siswa dapat merefleksi diri atas profil Pancasila.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H