Mohon tunggu...
Darotul Reka
Darotul Reka Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Kelompok 4 Mk Publik Speaking

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Jaga Lisan Hindari Ghibah

27 September 2024   12:08 Diperbarui: 27 September 2024   12:12 10
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ghibah, dalam bahasa Arab berarti "mengunyah" atau "menggerogoti". Dalam konteks Islam, ghibah merujuk pada perbuatan buruk yang merugikan orang lain dengan cara membicarakannya di belakang, baik tentang kekurangan, aib, atau bahkan kebaikannya, tanpa tujuan yang baik. Perbuatan ini merupakan salah satu dosa besar yang diharamkan dalam Islam, dan memiliki dampak yang merusak bagi individu, masyarakat, dan hubungan antar manusia.

 

1.) Mengenal Ghibah Lebih Dekat

Ghibah bukan sekadar "gosip" biasa. Ia memiliki karakteristik yang membedakannya dari pembicaraan biasa. Berikut beberapa ciri khas ghibah:

 

- Bersifat negatif: Ghibah selalu mengandung unsur negatif, baik berupa cacian, celaan, atau penyebaran informasi yang merugikan.

- Dilakukan di belakang orang yang dibicarakan: Ghibah dilakukan tanpa sepengetahuan orang yang dibicarakan, sehingga ia tidak memiliki kesempatan untuk membela diri.

- Dilakukan dengan niat buruk: Ghibah dilakukan dengan niat yang tidak baik, seperti ingin menjatuhkan, menghina, atau mencaci maki orang yang dibicarakan.

- Merusak reputasi: Ghibah dapat merusak reputasi dan nama baik orang yang dibicarakan, bahkan jika informasi yang disebarkan adalah benar.

2.) Dampak Buruk Ghibah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun