Serikat Amal Ridho (SAR) melaksanakan senam kebugaran setiap hari Minggu pagi, yang dimulai dari hari Minggu ini (20/10). Â "Senam ini bertujuan untuk menjalin dan mempererat tali silaturrahiim antar sesama anggota serta anggota dengan masyarakat sekitar", ujar Atok Sahrial selaku Ketua. SAR merupakan organisasi kemasyarakatan yang eksis di bidang perwiritan. Sejak berdiri mulai 17 Agustus 1958, SAR selalu eksis membina kerohanian religius para anggotanya.
Selain itu SAR juga selalu berusaha bermanfaat tidak hanya kepada anggotanya namun juga kepada masyarakat sekitarnya. Masih menurut Atok Sahrial, SAR yang mempunyai wilayah kerja di desa Sei Kera Hilir II, Kecamatan Medan Perjuangan, Medan Sumatera ini, mempunyai annggota 75 Kepala keluarga. SAR yang sudah berusia 61 tahun ini tidak pernah surut melaksanakan kegiatannya. Artinya mulai sejak berdiri sampai sekarang SAR tidak pernah mati.
Ketua RT, Muhammad Akhyar yang ditemui usai senam kebugaran menyampaikan rasa terima kasih kepada sweluruh pengurus dan anggota SAR yang telah ikut bersama. Sambil mengacungkan jempol Akhyar menyampaikan bahwa SAR bukan hanya sekedar organisasi perwiridan belaka, namun selalu aktif membantu aparatur desa dalam mengentasi permasalahan kemasyarakatan. "Saya Bangga", ujar nya.
"Kami merasa senam yang baru dimulai ini sangat bermanfaat bagi kesehatan kami semua. Selain itu pemandu yang dihadirkan pun sangat memperhatikan keberagaman. Lihat saja pesertanya mulai anak-anak hingga lansia ada disini. Pemandu senamnya dapat menyesuaikan gerakan, musik, dan kecepatan. Selain itu kami berterimakasih pada penggagas kegiatan ini. Kami sudah lama berada di di lingkungan II ini. Penduduknya ada yang bertambah dan ada yang berkurang pun kami tak tahu. Dengan adanya kegiatan seperti ini, kami bisa saling mengenal dan menjalin tali silaturrahiim lagi. Sikap cuek dan ego pada masyarakat perkotaan serasa pupus hari ini. Lihatlah usai senam begini kami bisa bercanda dan berkenalan satu dan lainnya. Kami sangat bersyukur dan meminta kiranya senam ini berketerusan, agar selain mendapat sehatnya, kami juga mendapat silaturrahiimnya", ujar Safaruddin salah seorang masyarakat yang hadir dan paling semangat bersenam usai senam berlangsung.
Pada pelaksanaan senam kebugaran ini terlihat puluhan anggota yang berbaur dengan masyarakat sangat tekun dan mengikuti. Mereka dipandu instruktur yang khusus dihadirkan dari kota Medan untuk memimpin senam ini sampai selesai. Usai senam mereka sarapan bersama berupa bubur yang disumbangkan salah seorang  ibu,  warga lingkungan disini. Sebelum bubar merekapun menyempatkan photo bersama. (DBC/Kom)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H