Kuala Lumpur (6/5).
Setiap hari ribuan pengunjung selalu padati Pesta Buku Antarabangsa Kuala Lumpur (PBAKL). Tak ketinggalan anggota Sahabat Pena Nusantara (kelompok penulis Indonesia) turut pula hadir pada pesta buku yang diadakan oleh Kementerian Pendidikan Malaysia bersama Majlis Buku Kebangsaan Malaysia, mulai tanggal 28 April sampai dengan 07 Mei 2017. Selain itu, berbagai kalangan baik pelajar, mahasiswa, maupun dari kalangan masyarakat awam terlihat pula berburu buku dengan berbgai jenis pada acara ini.
Ratusan stand buku dari berbagai negara juga turut berpartisipasi dalam acara ini. Sebagai tuan rumah dan penyelenggara Malaysia, hadir dengan puluhan stand buku. Selain itu terlihat pula beberapa kios buku dari beberapa negara seperti Indonesia dan Pakistan yang turut meramaikan acara ini. Mereka menjual dan menawarkan berbagai jenis buku dengan harga yang bervariasi.
Rita Audriyani sebagai Ketua sebagai ketua Sahabat Pena Nusantara (SPN) cabang Malaysia mengatakan bahwa kehadirannya bersama beberapa anggotanya selain meramaikan juga ingin melihat antusias pembaca negeri ini.
“Kegiatan ini sungguh dapat membangkitkan motivasi menulis para anggota SPN. Kita menyaksikan ribuan masyarakat hadir di tempat ini yang berarti juga masih besar pangsa pasar buku. Untuk itu tentunya anggapan yang sulit menjual buku itu terbantahkan. Jadi para penulis, jika menulis dengan baik dan tulisannya memenuhi keinginan pasar, dipastikan bukunya akan laris manis.” ujarnya disela-sela kesibukannya memilih buku.
Acara PBAKL yang bertempat di Putra Word Trade Centre ini juga menampilkan bebagai acara yang berkaitan dengan literasi. Ada kegiatan peluncuran buku, di tengah gedung yang juga tak kalah menarik dari perhatian pengunjung. Acara yang dikemas dengan begitu menarik dihadiri beberapa musisi Malaysia. Musisi yang secara bergantian hadir ini sengaja diundang untuk memeriahkan acara peluncuran buku yang disesuaikan dengan tema buku yang diterbitkan.
Sungguh mengagumkan, buku karya-karya besar dari penulis Malaysia turut diluncurkan dalam acara ini. Terlihat YB Brig Jen Khairy Jamaluddin dalam Majlis Peluncuran Novel "Sejuta Jiwa Yang Telanjang" karya Waibibudi. Demikian juga dengan Ybhg. Dato' Nafisah binti Ahmad, Ketua Pengarah Perpustakaan Negara Malaysia pada Majlis Peluncuran Buku Pengkarya Guru.
Penulis Ternama Indonesia Hadir Bagaikan Bintang
Ajang pesta buku yang sudah beberapa kali diadakan ini selalu menghadirkan penulis-penulis ternama dari berbagai Negara. Terlihat penulis ternama Indonesia, Asma Nadia penulis novel “Syurga yang Tak Dirindukan” turut berbicara pada salah satu stand buku yang ada. Bak bagaikan bintang yang berkelip, ratusan pengunjung memadati stand buku tersebut.
“Kami hendak tahu rupanya Asma Nadia tu macem ape. Saya juga nak tahu sebab dia tu orang boleh menulis novel yang baik sehingga novelnya menjadi karya film yang seronok. Saya dah menonton film nya ‘Syurga yang Tak Dirindukan 1 – 2’. Saya juga dah beli dia punya novel lainnya.” Kata salah seorang pengunjung dari kebangsaan Malaysia, yang enggan menyebutkan namanya.