PTMSI Kota Semarang Mengadakan Kejuaraan di Masa Pandemi Covid-19

PTMSI (Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia ) Kota Semarang kembali mengadakan kejuaraan resmi tenis meja tingkat jawa tengah di masa pandemi Covid-19. Kejuaraan tersebut dilaksanakan selama 2 hari pada bulan Desember 2021 di Gor bulutangkis belakang Masjid Al Wali, Ketileng Raya Semarang

Kejuaraan tersebut termasuk salah satu agenda kegiatan tahunan PTMSI Kota Semarang.Dalam kalender PTMSI Kota Semarang terdapat 4 kategori yang dilombakan, yaitu kategori kelompok umum pemula, kelompok umum kadet, tunggal umum non PON, dan Veteran Ganda di atas umur 60 tahun.

Setelah vakum hampir 2 tahun, PTMSI Kota Semarang memberanikan diri mengadakan Kejuaraan Tenis Meja. yang mengundang banyak orang dari berbagai daerah di Jawa Tengah. Hal tersebut karena, menurunnya presentase penyebaran covid 19 di kota semarang,.

Menurut Ketua Umum PTMSI Kota Semarang Bapak Supriyadi, sekaligus anggota DPRD Kota Semarang, mengungkapkan bahwa "Supaya atlet tenis meja kota semarang bisa menyalurkan hasil latihannya selama di klub, dan dapat diketahui barometer prestasinya."

Kejuaraan tersebut berlangsung dengan sistem gugur, bagi kelompok umum yang diikuti dari kalangan remaja sampai lanjut usia dan kelompok ganda veteran. Dengan sistem permainan 3 ronde, permainan menjadi semakin meriah. Penonton merasa terhibur dengan adanya kompetisi tenis meja yang diselenggarakan oleh PTMSI ini.

" Kalau tenis meja dapat popular dikalangan anak muda saat ini pasti banyak prestasi yang dapat diraih, bahkan dapat bersaing di tingkat nasional" Ucap salah satu penonton. Salah satu atlet tenis meja menambahkan bahwa "Penyelenggaraan kejuaraan tenis meja ini sangat meriah , banyak peserta tak hanya di Semarang ada juga di daerah luar seperti Jakarta, Cirebon, Surakarta dan daerah lainnya."

Dalam pelaksanaan kejuaraan tersebut, protokol kesehatan tidak sepenuhnya berjalan dengan tertib. Masih banyak penonton dan atlet tenis meja yang bertanding tidak mengenakan masker dan memakai handsanitizer setelah bertanding. Namun secara keselutuhan, kejuaraan tenis meja tersebut berlangsung lancar tanpa adanya kendala apapun.