Open=Low menjadi trend dikalangan investor ritel Bursa Efek Indonesia, teknik ini memanfaatkan momentum saat terbukanya perdangan dipasar saham. Menurut Pak Vier, bahwa open=low akan menjadi naik dan Low=Hide akan menjadi turun.
Untuk sukses dan kaya raya dipasar saham hanya cukup benar  1 kali, jadi anda berlatih diakun virtual anda, anda boleh salah ratusan kali dan ribuan kali gak masalah, tetapi anda cukup benar 1 kali menerapkan Open=Low dan terus menurus tertanam dimata dipikiran atau diwawasan anda. Ilmu Market Maker mengajarkan anda Open=Low untuk saham naik dan Open=Hide saham turun karena itu konsesus yang dibuat oleh market maker anatar player dan saler sehinga anda tinggal memanfaatnya untuk profit.Â
Pesan Pak Vier " jangan banyak-banyak" anda punya kesempatan buat nyopet, karena anda gak bisa main dimodal yang gede kenapa? ya pasti anda dikarungin, mereka gak mau anda untung lebih dari 20%. Jadi market maker sudah memberikan profit 20% dimarket, maker 80% karena mereka yang punya lapak jadi anda harus main yang sopan.Â
Sebagai disklamer juga, teori ini sangat mungkin untuk terjadi bias deviasi dalam prakteknya. Sebab, tak ada strategis bermain saham yang sempurna, semua tergantung pada masing-masing.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H