Sudah cukup terinjak injak martabat negriku
Di poroti oleh manusianya sendiri
Di caci maki oleh bangsanya sendri
Dan di hina oleh penduduknya sendiri
kejujuran telah angkat kaki dari tanah airku
Tikus tikus masih menggerogoti kertas mahal
Bangsa kita terlalu nyinyir dalam hal memprotes
Padahal dikalau dirinya di suru menggantikan pak presiden
Pusing tak kepalang kepalanya
Mati harga diri bangsaku
Di bentak oleh negeri tetangga yang sebantar bentar menebas kata damai secara perlahan
Heii..
Ku tanya padamu kawan
Apakah kita masih dalam zona jajahan? Atau telah merdeka membahana??
Masih ingatkah kita 65 tahun yang lalu?
Saat semuanya milik kita tetapi bukan punya kita
Rakyat indonesia seolah berjalan terseok seok kesana kemari
Hanya demi seonggok kemerdekaan
Jika tak merdeka lebih baik mati, begitu batin para pahlawan berkata
bisakah sifat nasionalisme kita seperti pada saat itu lagi?
Jangan hanya kata nyinyir yang kita keluarkan
tendang jauh kebodohan dan ketertinggalan kita
Tutup mulut dan mulai berfikir untuk maju
Buka kembali semangat nasionalisme yang dulu sempat pudar
Cukup.. Jangan caci lagi negeriku
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI