Setiap Negara menganut sistem perekonomian yang berbeda-beda, tergantung kebijakan, kebutuhan, dan yang terkait di dalamnya. Sistem ekonomi memengaruhi konsep dan kebijakan ekonomi yang diambil oleh suatu Negara agar rakyat makmur dan sejahtera. Ekonomi Campuran adalah suatu badan ekonomi yang di dalamnya terdapat sistem pasar dari alokasi sumber daya dan perdagangan dimana kebijakan pasar bebas jalan berdampingan dengan intervensi dari pemerintah. Hal ini dilakukan supaya pemerintah mampu melindungi rakyat dan mekanisme pasar.Â
Dalam Sistem Ekonomi Campuran pemerintah memiliki peran yang sangat penting, mereka membuat peraturan yang membatasi monopoli atau meminta bisnis agar mendapatkan beberapa persyaratan keselamatan terdapat pekerja. Ditarik dari sejarahnya, Sistem Ekonomi Campuran memiliki komponen yang di dalamnya terdapat lembaga public, lembaga swasta, eksekutif, legislative, yudikatif, dan kebijakan-kebijakan.
Pembuat kebijakan publik dalam Sistem Ekonomi Campuran harus mampu menyeimbangkan perhatiannya  terhadap kebutuhan individu dengan kebutuhan masyarakat dengan adil. Proses penyeimbangan tersebut harus dilakukan dengan integritas, khususnya untuk para pemilik kepentingan yang secara aktif untuk terwujudnya sistem ekonomi yang adil. Oleh karena itu, untuk adanya keberhasilan dalam sistem ekonomi campuran pihak pemerintah berserta segmen sosial terhadap berbagai prinsip etika belas kasih, empati, dan rasa hormat kepada pihak individu dan minoritas.
Tanpa adanya dukungan, Sistem Ekonomi Campuran bisa menjadi sistem pemerintah yang kohersif yang dapat dimanipulasi oleh berbagai pihak kepentingan . Di dalam negara, apapun sistem ekonominya para pengusaha harus tetap berjuang dalam mengatasi berbagai persoalan, baik itu persoalan internal maupun eksternal seperti akuntansi perusahaan dan persoalan keuangan.
Dara Heidi Nurazizah
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
https://uhamka.ac.id/ Â https://fisip.uhamka.ac.id/ Â
