Kisah di Balik Karang // Danu S
Secadas apa dirimu saat ini hanyalah seonggok karang. Serupa anak manusia yang bersimpuh dalam penyesalan. Mengharap pengampunan yang telah digulung oleh lisan pintu surgamu. Dan, tangismu saat ini hanya beradu dengan gemuruh alun.
Sekokoh apa dirimu saat ini hanyalah sebongkah masa lalu. Legenda yang terputus mata rantai pada keyakinan kutukan. Degup jantung itu seolah masih terperangkap debur. Petuah yang akan abadi hingga lautan kelak menyatu dengan daratan.
Dan jejak-jejak doa terus berdesir bersama embusan bayu. Melebur bersama napas-napas di dekatmu. Mencari pembenaran tentang raga yang terbenam pasir. Sekadar menyentuh punggungmu lalu mantra serapah pun kembali terulang dari lengkung setiap insan.
Â
Kebumen, 14 Maret 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H