Sepasang Hati Berteduh di Teras Doa
Oleh : Danu Supriyati
Senja bersandar pada mendung yang kian hitam
saat petir berseru dengan pekik-pekik tajam
membawa pesan dari kotak harap yang akan luruh
bersama hujan lalu hinggap pada pemilik asa
Jingga berubah gelap di antara anak rinai yang gaduh
hingga derap harus terjeda dalam gigil yang dingin
sementara separuh hatinya setia menanti di balik pintu
sembari melangitkan puja puji doa pada sang pemilik alam
Akhirnya raga menggendong letih yang kuyup
kembali ke bait separuh nyawanya
yang tengah mengulurkan diksi seutas kama
berbalut lengkung sabit yang anggun
lasat pun terbelah pecah dalam dekapan syukur
terima kasih atas segala tabah yang membersamai
Kebumen, 28 Januari 2023
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI