Mohon tunggu...
dan trijayanto
dan trijayanto Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Zynga Poker, Lahirnya Sistem Ekonomi Baru Lewat Game Online Judi

20 Oktober 2015   06:53 Diperbarui: 29 Oktober 2015   19:39 166
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Inovasi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Jcomp

Dalam era konvergensi media, segala macam yang berhubungan dengan internet memunculkan dunia baru juga. Secara konvensional, dahulu kita mengenal media hanya berguna sesuai fungsi dari barang tersebut, sekarang?

Dengan adanya internet melalui perangkat komputer, game onlinepun berkembang dan menjadi perhatian  masyarakat yang jumlahnya tidak sedikit. Bahkan game online bukan hanya menyasar pada segmen tertentu saja, namun permainan game menjadi suatu produk yang disukai oleh multisegment, baki pria maupun wanita, dengan usia dari muda hingga tua. Bahkan berkembangnya industry game online menjadi fenomena tersendiri di Indonesia. Ketika warnet bukan hanya layanan pada jaringan internet saja, namun disertai dengan permainan game online.

Ekonomi dalam new media bukan hanya  berjalan dengan perkembangan industry perangkat-perangkat, namun software dan juga aplikasi menjadi produk yang dapat dijual sebagai suatu industry. Itulah produk nyata industry yang dapat dilhat dalam kegiatan ekonomi. Bagaimanakah jika produk yang dihasilkan adalah murni berasal dari new media? Memiliki nilai tukar dan menjadi industry yang cukup berkembang dalam masyarakat?, yang itu memiliki arti bahwa perkembangan teknologi dan informasi membawa bentuk ekonomi baru.

Salah satu game online yang menjadi fenomenal pada pengguna internet adalah Poker Texas Hold em. Sebuah game judi yang membuat pemain harus bertarung dari meja yang satu ke meja yang lain bermain kartu joker  dengan system permainannya dan beradu dengan taruhan sejumlah nomina uang (chips) dalam dunia virtual. Dari game judi online tersebut, dalam perkembangannya melalui pengamatan, terjadi suatu bentuk ekonomi baru yang muncul.

Sehari-hari, kita dapat melihat seorang teman atau mungkin sebagian besar teman kita selalu terhubung dalam permainan games ini. Bahkan sebagian teman yang tercatat dalam pertemanan di jejaring social Facebook tidak jarang mengirimkan permintaan atau undangan untuk bergabung dalam games tersebut. Entah Karena tidak ada kerjaan atau ada sesuatu dibalik kebetahan mereka dalam perjoinan game tersebut.

Permainan online yang merupakan judi virtual itu, tentu memiliki aturan main yang tidak jauh berbeda dengan aturan yang berlaku dalam dunia nyata. Masing-masing pemain dalam satu meja diberikan modal beberapa dolar yang dijadikan modal untuk bertarung dalam meja judi virtual tersebut. Dengan strategi dan seringnya bermain games, memberikan pengalaman tersendiri bagi pemain. Memberikan tingkat kepuasan tersendiri bagi pemain dalam memainkannya. Kepuasan itu, tentu ketika kita dapat selalu menjadi pemenang yang berarti asset kekayaan dalam dunia virtual dalam games tersebut semakin bertambah dan membuat pemain menjadi orang kaya dalam dunia virtual. Mereka tentu memiliki chips yang banyak, bisa disebut dengan satuan mata uangnya dalam dunia virtual pada games poker. Namun apakah kekayaan tersebut hanya berupa nilai nominal yang tidak memiliki arti apa-apa?

Jika diamati lebih mendalam pada para pemain game online Poker ini, maka ada suatu fenomena baru yang terjadi pada kehidupan di dunia nyata mereka. Fenomena tersebut adalah menjadikan hal yang tidak berarti dalam dunia nyata (asset kekayaan virtua; chips) tersebut menjadi sesuatu yang memiliki nilai jual atau nilai tukar. Dalam keseharian, dapat dilihat seorang mahasiswa yang menawarkan chips untuk dibagikan kepada temannya dengan pertukaran pada barang atau traktiran makan. Maka dapat dikatakan bahwa dari games poker tersebut, dengan melalui new media ada sebuah produk baru yang hadir yang diciptakan dalam lingkungan para penggemar games poker, yang disebut dengan ‘chips poker’, selain itu bentuk pertukaran chips juga dapat berupa barang seperti pulsa elektronik, yaitu mereka menetapkan nominal chips yang dibandingkan dengan suatu nomina pulsa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun