Mohon tunggu...
Daniel Setiawan
Daniel Setiawan Mohon Tunggu... Administrasi - Seorang karyawan swasta

Segala Sesuatu Ada Masanya, Ikhlas dalam Menjalaninya disertai dengan Pengucapan Syukur.\r\n

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Fenomena AADC 12 Tahun Belum Juga Pudar

8 November 2014   14:36 Diperbarui: 17 Juni 2015   18:19 1830
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
14154128042146632944

[caption id="attachment_373202" align="aligncenter" width="562" caption="Sumber foto: Didit Putra Erlangga Rahardjo/KOMPAS"][/caption]

Sebuah film yang baik akan dikenang sepanjang masa. Diantaranya bisa kita sebut film The Sound of Music yang dirilis pada tahun 1965 yang bercerita tentang seorang pengasuh anak yang menjinakkan anak asuhannya dengan lagu-lagu yang menarik, yang lainnya bisa kita sebut E.T-nya Steven Spielberg dan juga sekuel dari film Star Wars, sampai-sampai ketika majalah TIME yang memuat cover Jokowi dengan tulisan A New Hope, telah menginspirasi netizen untuk memparodikan sampul majalah tersebut dengan memuat gambar Prabowo dengan tulisan Empire Strikes Back serta gambar Basuki Tjahja Purnama dengan tulisan Return of The Jedi.

Dan salah satu film Indonesia yang begitu fenomenal adalah Ada Apa Dengan Cinta? yang biasa disingkat menjadi AADC. Kenapa dibilang fenomenal? Karena film inilah yang mengawali kebangkitan film Indonesia setelah sekian tahun mengalami mati suri. Saking fenomenalnya, untuk mendapatkan tiketnya saja para penonton harus mengantri begitu panjang. Padahal ini adalah film Indonesia yang mana sekian lama orang emoh untuk menontonnya. Itu adalah pada tahun 2002, dimana film ini ditontong sebanyak hampir 2,5 juta orang.

Saking fenomenalnya film ini, sampai sekarang masih terdengar quote-quote nya yang beredar di masyarakat. Seperti, "Salah gue?, salah teman-teman gue?" dan juga bentuk posternya pun sering dipakai untuk memunculkan kata "Ada Apa Dengan ...", ternyata fans-fans fanatik dari film pun belum bisa move-on dari kisah cinta yang mengharu-biru antara sepasang kekasih yang bernama Rangga (Nico Saputra) dan Cinta (Dian Sastrowardoyo) dengan sebuah perpisahan yang mengharukan di lapangan udara.

Terus, apa yang terjadi dengan mereka setelah 12 tahun berpisah? Apakah Rangga sudah berkeluarga dan mempunyai anak di Amerika sana atau Cinta masih setia menunggu kepulangan Rangga ke tanah air? Rasa penasaran itulah yang ingin dihidangkan oleh aplikasi LINE kepada fans AADC dengan drama 10 menit 24 detik tersebut.

Kejelian LINE

Aplikasi chatting LINE memang jeli dalam melihat sebuah fenomena. LINE mencoba untuk merespon rasa penasaran fans AADC terhadap kisah kasih antara sosok Rangga dan Cinta. Maka LINE pun mensponsori pembuatan mini drama 10 menitan tersebut. Walaupun drama tersebut merupakan iklan dari LINE tetapi para fans AADC tentu mengucapkan terima kasih kepada LINE yang telah menghapuskan rasa penasaran mereka terhadap ending dari AADC tahun 2002. Dan yang lebih menariknya, LINE telah menampilkan seluruh pemain dari AADC versi tahun 2002. Dari sini kita bisa membandingkan sosok pemain-pemainnya pada tahun 2002 dan 2014.

Mini drama ini banyak menuai pujian dari netizen baik secara langsung di Youtube mau pun di twitter. Sehingga AADC menjadi bahan perbincangan di ranah sosmed kemarin sampai hari ini.

Dengan melambungnya mini drama ini, tentu saja berimbas secara positif terhadap aplikasi LINE. Orang-orang yang belum mengenal LINE sebelumnya tentu saja akan mencobanya setelah menonton mini drama ini. Apalagi LINE telah meluncurkan aplikasi mencari alumni (sebuah aplikasi yang telah mempertemukan Rangga dan Cinta). tentu sekarang pemakai LINE akan berduyun-duyun menggunakan aplikasi tersebut dengan harapan siapa tahu bisa ketemu dengan mantan waktu SMA dulu... hehehehe.

Bagi kompasianer yang belum sempat nonton, saya berikan linknya di bawah ini:

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun