Mohon tunggu...
Daniel Setiawan
Daniel Setiawan Mohon Tunggu... Administrasi - Seorang karyawan swasta

Segala Sesuatu Ada Masanya, Ikhlas dalam Menjalaninya disertai dengan Pengucapan Syukur.\r\n

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Artikel Utama

Sisi Baik Bermain Flappy Bird

10 Februari 2014   15:48 Diperbarui: 24 Juni 2015   01:58 571
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="attachment_321756" align="aligncenter" width="702" caption="Ilustrasi/Admin (Kompas.com)"][/caption]

Sudah pernah memainkan game Flappy Bird? Tentu anda tahu betapa susahnya memainkan game ini. Bukan hanya karena 'nyawanya' hanya satu, tetapi tingkat kesulitannya yang begitu tinggi. Kalau burungnya jatuh maka kita harus memulainya dari awal lagi. Untuk pemain pemula dapat skor 5 saja sudah lumayan. Karena jarang yang bisa melewati skor 3. Kenapa banyak orang menggandrungi game ini? Padahal kalau kita melihat tampilannya tidaklah begitu menarik. Gamenya seperti tampilan permainan Nintendo 8-bit  jaman bahari. Sangat sederhana malah.

Karena game ini tingkat kesulitannya sangat tinggi, maka tidak jarang pemain terbawa emosi. Sehingga ingin membanting smartphone yang dipegangnya karena burungnya jatuh pada tahap-tahap awal. Tapi walaupun sederhana game ini saya lihat mempunyai beberapa manfaat bagi pemainnya.

1. Melatih Konsentrasi

Sungguh, ketika kita memainkan game ini harus berkonsentrasi penuh. Karena buyar sedikit saja konsentrasinya maka burungnya akan jatuh. Jadi, ketika memainkan game ini sebaiknya fokuskan saja konsentrasi anda. Jangan tergoda dengan suara-suara di sekeliling anda. Fokus dan sekali lagi fokus.

Karena anda selalu berkonsentrasi memainkan game ini, maka lama ke lamaan anda akan terbiasa dengan suara-suara di sekeliling anda dan anda tidak akan tergoda lagi.

2. Melatih Kesatuan Pikiran dan Gerakan

Game ini harus menyatukan antara pikiran dan gerakan secara tepat waktu. Jangan sampai anda berpikir untuk menekan tetapi jari anda malah melepaskan. Oleh karena itu, game ini membuat pikiran dan gerakan kita menjadi selaras. Apa yang kita pikirkan itulah yang dengan cepat kita lakukan.

3. Melatih Kestabilan Emosi

Sungguh game ini sangat-sangat menguras emosi. Banyak sekali video-video di Youtube yang menggambarkan bagaimana orang karena ketidaksabarannya akhirnya membanting smartphonenya atau malah menghantamkan palu ke smartphonenya.

Oleh karena itu, ketika memainkan game ini kita dilatih untuk tidak berteriak ketika burungnya menghantam paralon atau gregetan ketika skornya sudah mau melampaui skor terakhir terdahulu tiba-tiba burungnya jatuh. Jadi semakin lama anda memainkan game ini, maka emosi anda akan terkontrol dengan sendirinya.

Oke itu saja dulu, nanti kalau ditemukan sesuatu yang baru akan dituliskan lagi.

13920345031601166877
13920345031601166877
artikel-artikel sebelumnya :

Apakah PDIP akan terus menjadi Oposisi?

Apakah Kereta Api Indonesia sudah semakin baik?

Anda Suka Berkicau di Twitter? Belajar dari Kasus Benhan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun