Perhatian Bangsa Indonesia saat ini tersedot oleh berita tentang kasus Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahya Purnama alias Ahok dengan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang menemukan adanya kerugian negara dalam kasus pembelian lahan Rumah Sakit Sumber Waras. Ternyata dalam kasus ini terselip sebuah fakta menarik ternyata perilaku Ahok sama dengan Front Pembela Islam (FPI) dalam bernegara, padahal dalam perjalanan politiknya kedua pihak ini selalu saling berlawanan.
Keduanya bisa sesukanya menghardik dan mencerca lembaga Negara yang seharusnya dihormati oleh seluruh warga Indonesia tanpa kecuali. Mereka menyalahkan lembaga Negara dengan alasan-alasannya sendiri. Padahal semua Lembaga Negara dibentuk sesuai Undang Undang Dasar (UUD) 1945. Apalagi BPK merupakan lembaga Negara setingkat Presiden dan DPR. Ahok dan FPI seakan-akan tidak tersentuh hukum dan tidak peduli hukum. Kebenaran adalah hanya milik mereka berdua.
Pembelajaran dari hal ini adalah sebagai tokoh masyarakat atau pejabat Negara sudah selajimnya berperilakulah sesuai adat ketimuran karena anda adalah panutan rakyat.
Opini kesamaan Ahok dan FPI ini dapat ditemukan berdasarkan analisis tiga berita dari media massa Silahkan anda analisis juga berita-berita di bawah ini:
Berita:
Judul: AHOK TELAH MENISTAKAN DAN MENGINJAK WIBAWA BPK [Rakyat Merdeka Online - RABU, 13 APRIL 2016 , 08:39:00 WIB]
Judul: BPK: "Clear", Ada Penyimpangan dan Kerugian Negara dalam Pembelian Lahan RS Sumber Waras [Kompas.com Rabu, 13 April 2016 | 15:01 WIB]
Judul: FPI Vs SBY, Marzuki: Bila Polisi Tak Berani, Hukum Rimba Terjadi [Liputan6.com - 24 Jul 2013 at 10:14 WIB] (""")