Bagi mereka, suhu udara tahun ini lumayan nyaman. Ada juga dari mereka juga bertanya-tanya mengapa ini bisa terjadi. Temanku, dengan nada serius (bercandanya), berkata sambil menunjukku: "Pasti ini gara-gara kamu ada di sini". Aku ingat aku pernah ceritakan iman kepercayaanku padanya.
Saat itu aku tidak tahu harus menjawab apa. Sampai beberapa waktu yang lalu ibuku telepon, memberitahu bahwa beliau setiap hari selalu berdoa agar aku tidak kedinginan di musim dingin dan tidak kepanasan di musim panas. Agar tangan Tuhan sendiri yang menjaga dan memberikan kepadaku segala yang terbaik buatku di China sini.
Setelah telepon ditutup aku tercenung. Jadi ini sebabnya! Temanku dalam candaannya benar! Aku bersyukur ibuku mendoakanku demikian. Itu sebabnya aku bisa merasa aku bisa bertahan satu tahun ini di sini :D
Bagiku, tidak ada kata mustahil bagi orang yang percaya. Mujizat itu nyata! Doa itu dapat merubah sesuatu. Apa sih yang mustahil di mata Tuhan? :D
Aku yakin pasti ada orang yang puas oleh jawaban ini dan mencari penjelasan-penjelasan yang lebih logis. Silakan. Toh ini bukan kotbah. Aku hanya sharing pengalaman :D
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H