Pada set kedua, Ginting mencoba bangkit. Skor imbang 2-2. Namun, Shi Yu Qi bisa melebarkan jarak menjadi 5 poin, yakni 9-5. Interval set kedua Shi Yu Qi masih unggul dengan skor 11-9.
Ginting terus mengejar sampai akhirnya bisa menyamakan skor menjadi 13-13. Ginting sempat unggul 13-14 sebelum Shi Yu Qi kembali mengejar.Â
Laju pon Shi Yu Qi benar-benar tidak terkejar. Shi Yu Qi menyudahi set kedua dengan keunggulan 21-16.
Dengan kemenangan ini, Shi Yu Qi kembali menegaskan jika ia tetap superior dari Ginting. Secara head to head, Shi Yu Qi meraih 7 kemenangan sementara Ginting baru mendapat 1 kali kemenangan.Â
Meski tidak masuk sebagai pemain unggulan karena disanksi selama satu tahun, tapi permainan Shi Yu Qi masih oke. Sementara Ginting, capaian ini tentu mengecewakan dibandingkan dua turnamen sebelumnya.Â
Pada Malaysia Open 2023, Ginting berhasil melaju ke perempat final. Di perempat final, Ginting dihadang pebulu tangkis Jepang, Kenta Tsuneyama.Â
Di India Open 2023, langkah Ginting melaju lebih jauh yakni sampai ke semifinal sebelum akhirnya kalah dari Kunlavut Vitidsarn. Tren positif dari dua turnamen itu tidak berlanjut di Indonesia Masters 2023.
Ginting harus kalah di babak 16 besar. Jika dilihat dari hasil dua turnamen awal di tahun 2023, ini adalah kemunduran bagi Ginting. Tampil sebagai nomor 2 dunia, Ginting mencatatkan hasil minor setelah hanya menembus babak 16 besar Indonesia Masters 2023.
Chico dan Jorji Melesat
Kebalikan dari Ginting, tunggal putera lain yakni Chico Aura Dwi Wardoyo justru berhasil melaju ke perempat final. Chico berhasil mengalahkan unggulan ketiga asal Singapura, Loh Kean Yew.Â
Chico tampil apik pada set pertama, Chico bahkan mampu meraih enam poin beruntun. Momentum itu terus dijaga. Sampai interval pertama Chico unggul 11-7.
Pada pertengahan set pertama, Loh berhasil mengejar dan menyamakan skor 13-13. Skor beberapa kali imbang bahkan di poin krusial skor imbang 18-18.