Jika pada chapter 73 membahas masa lalu Beelzebub, maka pada chapter 74 akan membahas masa lalu Nikola Tesla.Â
Panel kembali ke masa lalu ketika Tesla berusia 5 tahun. Tesla tinggal di pedesaan dan ia selalu mengunjungi kakakya Dane Tesla, yang tak lain adalah ilmuwan.Â
Dari sinilah minat Tesla pada sains mulai tumbuh. Selain itu, Tesla juga akrab dengan anggota keluarganya yang lain. Keluarga Tesla juga memiliki peternakan sehingga Tesla juga tertarik pada hewan.Â
Meski begitu, hewan kesayangan Tesla adalah kucing hitam berwarna Macak. Sejak dulu, Tesla selalu menghabiskan waktu dengan Dane Tesla.Â
Dane Tesla adalah seorang penemu, sama seperti Tesla di masa depan. Tapi, Tesla selalu memberi nama jelek untuk setiap penemuan kakaknya.Â
Panel kemudian berganti pada pertarungan. Tesla digambarkan terluka parah akibat serangan Beel. Sepertinya teknik false god milik Beel sangat merepotkan Tesla.Â
Tesla bahkan terluka selama pertarungan berlangsung. Hal tersebut membuat ilmuwan lain seperti Einstein, Edison, dan lainnya terpukul dengan kondisi Tesla.Â
Para ilmuwan itu khawatir dengan kondisi Tesla yang terpojok. Di tengah serangan Beel yang terus-menerus, Tesla kemudian mengingat kembali mengapa ia memilih sains di atas segalanya.Â
Mengapa ia menjadi ilmuwan dan sangat mendewakan sains. Tentu berdasarkan informasi awal, maka Dane Tesla adalah orang pertama yang menumbuhkan minat Tesla pada sains.Â
Jadi, itulah kira-kira bocoran cerita chapter 74. Untuk chapter lengkapnya akan rilis minggu depan.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H