Manga Tokyo Revengers chapter 270 telah rilis. Namun, meski sudah rilis masih ada beberapa part yang belum bisa terjawab. Khususnya teka-teki bagaimana caranya Shinichirou bisa melompati waktu.
Dalam artikel ini, penulis akan mengulas manga Tokyo Revengers chapter 270. Berikut ulasannya.
Chapter dibuka dengan percakapan antara Baji dan Shin di dalam mobil. Diketahui, keduanya hendak menjemput Sanzu yang telah bebas dari penjara remaja.
Baji kemudian bertanya mengapa Shin menjemput Sanzu. Padahal dia adalah orang yang melukai temannya sendiri memakai kata. Mendengar pertanyaan itu, Shin hanya tersenyum.
Shin menjelaskan Sanzu melakukan itu karena seseorang telah menghina Mikey. Di sisi lain, Shin balik bertanya pada Baji mengapa ia justru tidak sekolah. Shin menyebut ibu Baji akan khawatir.
Keduanya kemudian sampai di rumah tahanan. Terlihar Sanzu mengucapkan terima kasih pada penjaga tahanan. Si penjaga tahanan berpesan pada Sanzu agar tidak kembali lagi.
Sanzu kemudian menoleh ke arah Shin dan Baji. Shin menyebut jika Takeomi tak ingin menjemputnya untuk itu ia memutuskan menjemput Sanzu. Tapi, Sanzu tidak khawatir soal itu.
Ia bahkan bertanya pada Shin kondisi Mikey. Shin kemudian menyebut jika Sanzu ingin tahu kondisi Mikey, sebaiknya datang sendiri ke rumah sakit.
Singkat cerita Baji dan Sanzu tiba di rumah sakit. Mikey tidak berdaya. Wajahnya keriput dan terlihat kurus. Ia hanya bisa duduk di atas kursi roda. Shin adalah satu-satunya orang yang merawat Mikey.
Melihat kondisi Mikey seperti itu, Sanzu hanya terdiam dan menangis. Mikey seakan tidak mengenali dirinya lagi setelah ia keluar dari penjara.