Terlalu asyik menyerang, Indonesia justru harus tertinggal lebih dulu dari Myanmar pada menit ke-43. Andrika yang berusaha membuang bola justru melakukan blunder.
Bola jatuh tepat di kaki pemain Myanmar dan Nay Min tidak menyia-nyiakan peluang tersebut sekaligus membawa Myanmar unggul 1-0.
Memasuki akhir babak pertama, Indonesia terus membongkar lini pertahanan Myanmar. Namun pertahanan rapat itu sulit ditembus dan skor 1-0 tidak berubah hingga turun minum.
Di babak kedua, Indonesia berusaha mengejar ketertinggalan. Bima Sakti memasukan Muhammad Ridho dan Figo Dennis agar lini tengah Indonesia lebih hidup. Mereka berdua menggantikan Habil dan Narendra Tegar.
Sejak kick off babak kedua, Indonesia masih memegang kendali permainan. Penguasaan bola Indonesia masih jauh di atas Myanmar.
Menit ke-57, Arkhan Kaka kembali mendapat peluang melalui sundulannya. Hanya saja masih melambung di atas mistar gawang.
Setelah beberapa kali mendapat peluang, Indonesia akhirnya mampu menyamakan kedudukan pada menit ke-70. Salah satu pemain Myanmar melakukan hand ball di depan kotak penalti.
Afrisal yang menjadi eksekutor tendangan bebas berhasil melesakkan gol cantik sekaligus mencatatkan namanya di papan skor. Skor kini berubah menjadi 1-1.
Menjelang akhir babak kedua tepatnya menit ke-87, Indonesia hampil berbalik unggul jika tendangan salto Nabil Asyura tidak membentur mistar gawang.
Hingga akhir babak kedua, skor 1-1 tidak berubah sehingga laga harus dilanjutkan lewat tendangan adu penalti.Â