Manga Tokyo Revengers chapter 261 yang rilis kemarin memberi kejutan baru. Takemichi secara gamblang memberi tahu bahwa ia adalah pelompat waktu.
Taiju yang mendengar penjelasan Takemichi terkait Mikey yang ingin membunuhnya di masa depan terkejut. Di luar dugaan, Taiju justru ditebas oleh Sanzu memakai katana.
Sanzu mengatakan jika Takemichi tidak mengerti. Nasib Mikey di masa depan yang seperti itu sudah ditentukan sejak Mikey kecil. Dengan kata lain, Sanzu mengatakan jika Takemichi tidak bisa mengubah takdir.
Melihat Takemichi yang berdiri sendiri, Chifuyu berusaha membantu. Hanma dengan mudah memukul Chifuyu. Meski begitu, Chifuyu mengatakan dirinya akan membantu partnernya itu. Ia tidak ingin sang ketua Touman harus berjuang sendiri.
Tentunya kelanjutan chapter 262 sangat dinanti. Dalam artikel ini, penulis akan membahas spoiler Tokyo Revengers chapter 262.
Leak chapter 262 sudah beredar di media sosial. Nah hanya saja untuk teks masih belum tersedia. Jadi, artikel ini hanya teori dari beberapa chapter sebelumnya.
Touman mencoba bangkit
Judul chapter 262 adalah "To Rout and Ravages." Chapter dibuka dengan "pidato" Chifuyu. Inupi, Senju, dan Mitsuya terlihat terkejut dengan apa yang dikatakan Chifuyu.
Lantas, apa yang dikatakan oleh Chifuyu? Jika mengacu pada chapter 261 kemarin, Chifuyu mencoba menjelaskan bahwa selama ini Takemichi berjuang sendiri.
Chifuyu menjelaskan bagaimana perjuangan Takemichi mencegah semua kejadian buruk di masa depan. Bisa jadi, Chifuyu juga menjelaskan bahwa Takemichi adalah pelompat waktu.