Siapa yang tidak kenal dengan nama Atta Halilintar. Anak sulung dari keluarga Gen Halilintar tersebut merupakan seorang Youtuber yang memiliki jumlah pengikut paling banyak se-Asia tenggara.Â
Nama besar Atta di dunia Youtube membuatnya semakin dikenal, bahkan ke dunia hiburan tanah air. Selain itu, nama Atta kian meroket kala merajut asmara dengan salah satu anak musisi beken Indonesia yaitu Aurel Hermansyah.Â
Aurel merupakan anak dari Anang Hermansyah, Anang sendiri pernah mencicipi empuknya kursi senayan. Sedangkan ibu Aurel yaitu Krisdayanti mengikuti jejak Anang yang kini menjadi anggota DPR.
Bisa dibayangkan bukan betapa wah nya kedua pasangan ini. Tetapi sebelum itu, saya perlu tegaskan, saya bukan fans Atta atau Mas Anang, saya orang yang tidak peduli dengan dunia hiburan tanah air yang penuh dengan intrik.Â
Yang membuat ini menarik ya tidak lain kehadiran orang nomor satu di Indonesia yaitu Presiden Joko Widodo dan lawan politiknya dalam pemilu 2019 kemarin yaitu Pak Prabowo Subianto.Â
Selain itu, ada juga ketua MPR kita Pak Bambang Soesatyo turut hadir, kemudian ada juga dai yang sedang naik daun di kalangan anak muda yaitu Gus Miftah.Â
Sebelum pernikahan, prosesi lamaran Atta dan Aurel pun menjadi perbincangan, bahkan KPI ikut menyentil stasiun televisi yang menayangkan itu.Â
Televisi kan tidak seperti itu, mungkin ingin memanfaatkan nama besar kedua mempelai tersebut untuk mendongkrak rating, mungkin begitu. Ditambah lagi konsumsi masyarakat Indonesia yang memang begitu.Â
Ditambah lagi, penayangan resepsi kawinan ini pernah terjadi kala Raffi Ahmad dan Nagita Slavinia mengikat cinta suci. Mungkin itu alasan rasional stasiun televisi mengapa sampai menayangkan acara pernikahan tersebut.Â
Nah di sini saya akan mencoba mencari alasan rasional mengapa kedua tokoh politik itu hadir dalam pernikahan generasi milenial itu.Â
Sebagai warga negara, tentunya Presiden berhak hadir untuk itu, begitu pun dengan Pak Prabowo. Tetapi bagaimana jika diundang sebagai Presiden dan Menhan? Apakah datang ke acara tersebut bisa dibenarkan?Â