Mohon tunggu...
Sosbud Pilihan

Koramil 1705/Cikijing Dampingi Petani

26 Desember 2017   04:52 Diperbarui: 26 Desember 2017   07:33 910
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kab. Majalengka),  Tugas pendampingan yang dilaksanakan oleh seluruh Babinsa adalah wujud kepedulian dari TNI kepada Masyarakat.

Selain itu pendampingan di bidang Pertanian merupakan bagian dari tugas dan tanggung jawab Babinsa di wilayah binaannya masing-masing, sehingga memberikan Motivasi kepada para petani agar terus bersemangat menanam padi. Guna mewujudkan program Pemerintah Swasembada Pangan Nasional.

Hal itu dilakukan oleh Babinsa Koramil 1705/Cikijing Kodim 0617/Majalengka Korem 063/SGJ melaksanakan pendampingan Pertanian dengan Petani melaksanakan Panen Padi di sawah milik bapak Agus seluas 50 bata di Blok Sintasari  desa Banjarsari Kec. Cikijing Kab. Majalengka, Senin, (25 /12).

dok pribadi
dok pribadi
Rayon Militer 1705/Cikijing, merupakan salah satu Koramil di jajaran Kodim 0617/Majalengka, Dalam hal ini Koramil 1705/Cikijing bertugas menyelenggarakan Pembinaan Teritorial dan Perlawanan Rakyat di wilayahnya dalam rangka mendukung tercapainya Tugas Pokok Kodim 0617/Majalengka.

Peranan nyata Babinsa dalam ketahanan pangan yaitu dengan Babinsa turun langsung membantu petani dalam pedampingan, dari proses pra penanaman padi, sampai dengan proses pasca panen padi.

Desa Banjaransari merupakan Desa yang berada di jalan Provinsi dan berbatasan dengan desa Sukasari. Pada masa itu Pusat Pemerintahan Desa Banjaransari berada di Blok Desa atau Blok Rebo (salah satu blok yang ada di Desa Banjaransari). 

Menurut peta wilayah bahwa Desa Banjaransari memiliki 6 Dusun terpisah yaitu Dusun Sindang Wetan, yang sekarang menjadi Blok Sukamulya, Sarang Peuteuy, yang sekarang menjadi blok Mulyasari.

Cibudah ( Blok Senen ), yang sekarang menjadi Blok Sintasari , Blok Salasa sekarang menjadi blok Kondangsari, blok Rebo yang sekarang menjadi Blok Cintasari, dan terakhir Blok Babakan sekarang menjadi menjadi Blok Mekarsari. 

dok pribadi
dok pribadi
Program membangun ketahanan pangan Indonesia ditargetkan dapat tercapai selama 3 tahun, dengan demikian diharapkan pada saat itu Indonesia telah mencapai kondisi Swasembada Pangan Guna mewujudkan hal tersebut.

Pimpinan TNI AD beserta seluruh jajarannya berupaya untuk melaksanakan Pengawalan dan Pendampingan terhadap petani dari hulu hingga ke hilir.

Tugas pendampingan yang dilaksanakan oleh seluruh Babinsa adalah wujud kepedulian dari TNI kepada Masyarakat dan membantu Program Pemerintah dalam sudah sesuai dengan Delapan Wajib TNI yaitu TNI Menjadi Contoh dan Mempelopori Usaha-Usaha Untuk Mengatasi Kesulitan Rakyat Sekelilingnya . ( Mr. Bray/Dim0617).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun