Mohon tunggu...
Dani Indra Kusworo
Dani Indra Kusworo Mohon Tunggu... Programmer - Karyawan Swasta

Saya adalah seorang Website Developer

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Perbedaan Klorin dan Kaporit: Fungsi dan Sifatrnya

14 Oktober 2023   15:03 Diperbarui: 14 Oktober 2023   15:05 958
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
jogjakolamrenang.com

Perbedaan Klorin dan Kaporit: Fungsi dan Sifatnya

Klorin dan kaporit adalah dua bahan kimia yang sering digunakan dalam industri pengolahan air dan pemeliharaan kolam renang. Meskipun keduanya memiliki fungsi yang mirip, namun ada beberapa perbedaan penting antara klorin dan kaporit.

Fungsi Klorin

Klorin adalah zat kimia yang digunakan sebagai desinfektan untuk membunuh mikroorganisme yang ada dalam air. Fungsi utama klorin adalah untuk menghilangkan bakteri, virus, dan parasit yang dapat menyebabkan penyakit. Klorin juga digunakan dalam industri pemutihan dan pemrosesan makanan.

Fungsi Kaporit

Kaporit, atau sering disebut sebagai kalsium hipoklorit, juga digunakan sebagai desinfektan dan pemutih. Namun, kaporit memiliki kekuatan desinfektan yang lebih tinggi daripada klorin. Oleh karena itu, kaporit umumnya digunakan dalam jumlah yang lebih sedikit dibandingkan dengan klorin.

Sifat Klorin

Klorin dalam bentuk gas berwarna kuning-hijau dan memiliki bau yang khas. Klorin sangat reaktif dan dapat membentuk senyawa kimia dengan mudah. Namun, klorin memiliki sifat yang korosif dan berbahaya jika terhirup atau terkena kulit secara langsung.

Sifat Kaporit

Kaporit dalam bentuk padat berwarna putih dan mudah larut dalam air. Kaporit juga memiliki bau yang khas, meskipun tidak sekuat bau klorin. Sifat kaporit yang paling menonjol adalah kemampuannya untuk melepaskan klorin secara perlahan dalam air, sehingga menjaga kebersihan dan kejernihan air kolam renang.

Perbedaan utama antara klorin dan kaporit terletak pada bentuk dan kekuatan desinfektan. Klorin umumnya digunakan dalam bentuk gas atau cairan, sedangkan kaporit tersedia dalam bentuk padat. Kaporit juga memiliki kekuatan desinfektan yang lebih tinggi daripada klorin, sehingga dapat digunakan dalam jumlah yang lebih sedikit.

Bagi industri pengolahan air dan pemeliharaan kolam renang, pemilihan antara klorin dan kaporit tergantung pada kebutuhan spesifik dan tingkat desinfeksi yang diinginkan. Klorin lebih umum digunakan dalam aplikasi rumah tangga dan industri makanan, sedangkan kaporit umumnya digunakan dalam pemeliharaan kolam renang dan pengolahan air yang membutuhkan tingkat desinfeksi yang lebih tinggi.

Kesimpulan

Dalam kesimpulan, klorin dan kaporit adalah bahan kimia yang digunakan sebagai desinfektan dan pemutih. Kaporit memiliki kekuatan desinfektan yang lebih tinggi daripada klorin, namun klorin lebih umum digunakan dalam aplikasi rumah tangga dan industri makanan. Pemilihan antara klorin dan kaporit tergantung pada kebutuhan spesifik dan tingkat desinfeksi yang diinginkan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun