Mohon tunggu...
Ilmu Sosbud

Jalur Rempah (557)

1 Desember 2022   08:52 Diperbarui: 1 Desember 2022   09:10 1022
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Datangnya penutur bahasa Austronesia ke Nusantara sekitar 4.500 tahun lalu dengan perahu menjadi awal pertukaran rempah dan komoditas lain antarpulau di Indonesia Timur. Budaya mereka yang menjadi cikal bakal lahirnya budaya bahari yang melayarkan rempah hingga ke Asia Selatan sampai Afrika Timur dan membuat nenek moyang kita menjalin hubungan antarpulau, suku, bangsa, dengan membawa rempah sebagai nilai untuk membangun persahabatan yang membentuk asimilasi budaya dan diplomasi di setiap pesinggahan.

 

Kesimpulan

Jalur Rempah menjadi sangat penting dan berpengaruh dalam lini masa sejarah Indonesia karena sangat berpengaruh pada perkembangan ekonomi Indonesia. Jalur rempah juga dinyatakan sebagai rujukan diplomasi budaya karena menjadi simpul penting pertukaran antarbudaya yang mempertemukan berbagai gagasan, konsep, ilmu pengetahuan, agama, bahasa, hingga budaya, yang berkontribusi penting dalam membentuk peradaban dunia. Jalur Rempah menjadi pijakan dalam melihat kembali berbagai kemungkinan kerja sama antarbangsa untuk mewujudkan persaudaraan dan perdamaian global yang mengutamakan pemahaman antarbudaya, penghormatan dan pengakuan atas keberagaman tradisi beserta warisannya, memiliki semangat keadilan, kesetaraan dan saling terikat *(dan,ivi,ast,nov)*

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun