Sekolah Pemilu : Pemilih Pemula,Jenis Pelanggaran Pemilu & Money Politics Sebagai Stimulus Pemenangan Pilkada.

Kegiatan Sosialisasi dengan tema “Money Politics Sebagai Stimulus Pemenangan Pilkada” yang dimana dilaksanakan oleh Mahasiswa KKN MBKM Fakultas Hukum Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya merupakan langkah penting dalam hal memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai dampak buruk politik uang terhadap kualitas demokrasi.Dalam sosialisasi ini kami berkesempatan menghadirkan Bapak I Gde Sandy Satria,S.H,M.H,yang merupakan dosen Fakultas Hukum Universitas 17 Agustus 1945 sebagai narasumber dalam Kegiatan ini.(Sabtu 09 November 2024).

Kegiatan ini merupakan Kegiatan yang berelevansi dan memberikan wawasan mendalam mengenai praktik politik uang (Money Politics),hal ini sering sekali menjadi permasalahan yang krusial dalam setiap proses pemilihan kepala daerah (Pilkada).Pemateri menjelaskan bahwasannya politik uang tidak hanya merusak integritas demokrasi tetapi juga telah menciptakan siklus ketergantungan yang dimana menimbulkan bahaya terhadap masyarakat dan system pemerintahan.

Diskusi menjadi lebih hidup ketika peserta sosialisasi yang dimana terdiri dari masyarakat Kelurahan Wonorejo,dan anak-anak karangtaruna RW 07 mengajukan pertanyaan sebagai bahas diskusi.Pertanyaan yang dikemukakan oleh peserta sosialisasi pastinya meliputi praktik politik uang ,cara menghindari adanya praktik politik uang,dan cara mengantisipasi adanya politik uang.

Kegiatan ini tidak hanya memberikan ilmu pengetahuan kepada masyarakat,tetapi juga mengajak masyarakat untuk melawan adanya praktik politik uang.Kegiatan ini lebih menekankan bahwasannya dalam memilih suatu pemimpin harus berdasarkan kualitas dan visi misi pemimpin tersebut bukan atas dasar imbalan material yang dimana calon pemimpin tawarkan,hal seperti ini merupakan suatu tanggung jawab moral setiap calon pemilih yang wajib dimengerti,dipahami,dan diterapkan.

Kegiatan ini diharapkan dapat membantu meningkatkan kesadaran masyarakat untuk bisa menolak adanya praktik politik uang dalam Pilkada serta mendukung untuk terciptanya proses pemilu yang bersih dan bermartabat.Dengan adanya kolaborasi anatar akademisi mahasiswa,mahasiswa,dan masyarakat seperti ini sosialisasi dapat menjadi langkah awal dalam memperbaiki kualitas demokrasi di Indonesia.