Sosialisasi Jenis-Jenis Pelanggaran Pemilu & Pendidikan Anti Kecurangan Oleh Bawaslu Kota Surabaya

Kegiatan yang dilaksanakan oleh Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya pada Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) MBKM dalam rangka menyambut pesta demokrasi pemilihan kepala daerah (PILKADA) serentak pada tanggal 27 November 2024,mahasiswa KKN MBKM telah melakukan program kerja sosialisasi dengan tema "jenis-jenis pelanggaran pemilu dan pendidikan anti kecurangan" yang disampaikan perwakilan BAWASLU Kota Surabaya.Hal ini merupakan Kegiatan yang bisa dibilang positif dalam rangka saling menjaga suasana pilkada dengan damai,dalam konteks ini kami mengharapkan agar seluruh elemen masyarakat mendapatkan ilmu pengetahuan yang baru mengetahai jenis-jenis pelanggaran pemilu sehingga dalam hal ini masyarakat dapat saling menjaga kondusifitas suasana setiap daerahnya masing-masing.

                Program sosialisasi Jenis-jenis kecurangan dalam pemilu dan pendidikan anti kecurangan yang disampaikan oleh pihak BAwaslu Kota Surabaya ini dilaksanakan pada tanggal 10 november 2024 yang berlokasi di Balai RW 07 Kelurahan Wonorejo,metode pendekatan yang kami pakai agar audience bisa tertarik pada program sosialisasi kami adalah dengan cara membuat sosialisasi dengan memberikan sesi diskusi bersama audience dan pihak Bawaslu.

                Dengan memanfaatkan metode diskusi publik,Kegiatan ini berhasil menciptakan suasana forum diskusi yang sangat menarik dan berjalan sangat panjang.Banyak anak muda dari Kelurahan Wonorejo menikmati jalannya sosialisasi yang diterangkan oleh pihak Bawaslu sehingga forum diskusi publik menjadi sangat menarik,ditambah kami menargetkan dari program ini adalah sebagai bekal para pemuda Kelurahan Wonorejo dalam menghadapi masa Pilkada.Dari awal kami memiliki targetdari pelaksanaan Kegiatan ini adalah untuk para pemilih pemula yang dimana baru pertama kali berpartisipasi dalam pesta demokrasi ini.

                Audience utama yang kami undang untuk program kerja ini adalah anak-anak muda yang dimana masih menjadi pemilih pemula dalam pesta demokrasi pilkada ini.Hal ini kami targetkan dengan alasan agar para pemilih pemula ini mendapatkan ilmu pengetahuan baru dan bisa dijadikan bekal mereka dalam menyambut Pilkada serentak ini,karena sebelum kami melakukan Kegiatan ini kami telah berdiskusi dan menemukan kesimpulan bahwasannya masih banyak pemuda di Indonesia yang masih minim pengetahuan mengenai pemilihan umu sehingga hal ini membuat banyak sekali celah untuk kecurangan bisa menguasai anak Muda pada jaman sekarang.

                Dari Kegiatan ini kami bisa mengambil kesimpulan bahwasannya banyak sekali jenis-jenis kecurang dalam pemilihan umum sehingga tidak sedikit juga anak muda yang terperangkap dalam kecurangan tersebut dan lebih mirisnya lagi banyak sekali pelaku kecurangan dari anak muda yang pada dasarnya mereka tidak tahu apa yang mereka perbuat sendiri sehingga hal ini menjadi alasan mendasar kami juga mengadakan pendidikan anti kecurangan untuk anak-anak muda di Kelurahan Wonorejo,sehingga harapanya dikemudian hari banyak anak muda yang berpartisipasi dalam pemilihan umum  bisa saling menjaga suasana yang kondusif dalam lingkup mereka sendiri.