Liburan akhir tahun akan tiba satu bulan lagi dan tentunya banyak di antara kita sudah mempersiapkannya jauh-jauh hari. Mungkin ada yang akan mengisi liburan nanti dengan berlibur ke luar kota atau ke luar negeri, atau sekedar menikmatinya dengan membuat acara spesial di rumah bersama keluarga dan tetangga untuk merayakan pergantian tahun.
Jogja, kota inilah yang nanti akan menjadi tempat tujuan bagi saya dan beberapa teman kerja untuk merayakan pergantian tahun. Kebetulan dua bulan yang lalu ada promosi dari salah satu maskapai penerbangan dan kami pun segera memesan tiket pesawat pulang pergi Jakarta - Jogja. Berlibur ke Jogja memang bukanlah yang pertama kali bagi saya. Namun demikian, selalu saja ada kerinduan untuk berkunjung kembali dan berlibur ke kota yang kaya akan sejarah dan budaya ini.
Saya terakhir kali berkunjung ke Jogja untuk berwisata pada tahun 2008 (tahun 2009 dan 2010 juga berkunjung ke Jogja karena ada acara keluarga). Tempat-tempat yang sudah tidak asing bagi kita seperti Candi Borobudur dan Prambanan, Kaliurang, Taman Sari dan Jalan Malioboro menjadi tujuan saya tiga tahun lalu. Tak lupa menikmati salah satu makanan khas Jogja yaitu 'oseng-oseng mercon' yang penuh sensasi dan juga menikmati sop buah di alun-alun selatan sambil melihat beberapa orang dengan mata tertutup yang mencoba berjalan melewati tengah-tengah dua pohon beringin yang ada di situ. Keindahan alam, warisan sejarah, kuliner khas dan suasana kota yang selalu akrab bagi setiap pengunjung memang menjadi daya tarik kota ini.
[caption id="attachment_144146" align="aligncenter" width="580" caption="Berpose di bangunan tua di Taman Sari tahun 2008 lalu (dok. pribadi)"][/caption]
Untuk liburan akhir tahun ini, ada beberapa tempat yang akan kami datangi. Salah satunya adalah kawasan di sekitar Gunung Merapi yang sempat luluh lantak akibat letusan Merapi tahun 2010 yang lalu. Sisa-sisa kedahsyatan letusan Merapi 2010 ini akan mengingatkan kita agar semakin memahami bahwa alam memiliki kekuatan yang begitu besar. Dan kita akan semakin menyadari betapa besarnya kekuasaan Sang Pencipta.
Tempat lain yang akan menjadi tujuan kami adalah daerah yang dikenal dengan "Jogja Km 0", yaitu sebutan untuk jantung kota Yogyakarta. Di Jogja Km 0 inilah berdiri bangunan-bangunan bersejarah seperti Gedung Agung, Monumen Serangan Umum 1 Maret, Benteng Vredenburgh, dan Jalan Malioboro.
[caption id="attachment_144150" align="aligncenter" width="500" caption="Gedung BNI di Jogja KM 0 (gambar diambil dari Google)"][/caption]
Tentunya akan cukup bermakna bila di Jogja KM 0 yang bersejarah ini kami akan memperingati malam pergantian tahun, merefleksi kembali setiap kesuksesan dan juga kegagalan yang telah dicapai sepanjang tahun 2011. Juga membuat resolusi untuk tahun 2012 yang akan datang, membuat rencana untuk melangkah di tahun yang memberikan banyak tantangan dan kesempatan.
Wah, rasanya sudah tak sabar untuk segera berkunjung ke Jogja.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H