Sesungguhnya, yang berlebihan itu memang kurang baik. Apapun itu. Jadi bila kita melihat bahwa keluarga terdekat kita mulai kehilangan semangat untuk berinteraksi dengan orang lain di dunia nyata dan malahan asyik bermain game online terus menerus. Ada baiknya kita diskusikan dengan para ahli apa jalan keluarnya.
Artinya bermain game online sesungguhnya normal saja. Malahan cenderung bagus kalau motivasinya mendekatkan relasi keluarga dan pertemanan. Bermain juga bersifat refreshing dan menyembuhkan. Sehingga bagus untuk orang dewasa yang cenderung serius. Problemnya tinggal bagaimana kita bisa tegas terhadap diri kita dan lingkungan pertemanan untuk bermain sesuai kadar yang tepat dan tidak melupakan tugas dan kewajiban yang harus kita selesaikan di dunia nyata.
Keluarga kami sendiri sampai sekarang masih memainkan beberapa permainan interaktif yang tidak online. Seperti scrabble, monopoli, lego ataupun kartu. Mungkin dalam hal ini anak kami  yang bertoleransi pada orang tuanya. Kasihan ortu-ku gak bisa main game online, ya udah main scrabble aja....
referensi :
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H