Mohon tunggu...
Daniel Jonatan
Daniel Jonatan Mohon Tunggu... Jurnalis - Mahasiswa UKSW

Sesosok Manusia Biasa.

Selanjutnya

Tutup

Nature

Daun Sirsak, Bahan Pembuatan Pestisida Nabati Alami yang Murah bagi Petani

10 April 2019   15:33 Diperbarui: 10 April 2019   18:53 1077
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nature. Sumber ilustrasi: Unsplash

Indonesia merupakan negara agraris karena  sebagian penduduk nya masih ada yang bermata pencaharian sebagai petani atau bercocok tanam untuk memenuhi kebutuhan nya sehari. 

Dari segi bertani , Bertani dapat dibagi menjadi 2 cara  yaitu secara Organik dan Anorganik.  Bertani secara Organik sendiri merupakan cara bertani atau bercocok tanam menggunakan bahan yang alami dan tanpa menggunakan bahan kimia, sedangkan Anorganik adalah cara bertani atau bercocok tanam yang menggunakan bahan kimia dengan dosis tertentu. Tapi tidak jarang juga petani menggunakan menggunakan cara anorganik menggunakan dosis yang tinggi , yang dapat menyebabkan lahan  tersebut menjadi tidak subur dalam beberapa tahun kedepan.

Dalam kegiatan bertani , petani di Indonesia pasti nya menggunakan yang nama nya Pestisida untuk mengendalikan hama yang dapat membuat hasil panen semakin banyak dan dapat menguntungkan bagi petani.  Penggunaan pestisida sendiri ada yang terbuat dari bahan alami dan sintetis yang memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Salah satu yang mau saya bahas di artikel ini adalah Pestisida Nabati yng terbuat dari daun Sirsak

Tumbuhan sirsak merupakan tumbuhanyang dapat dijumpai dan tumbuh subur  di Indonesia, tumbuhan  ini pertama kali berasal dari Karibia, Amerika Tengah.  Tumbahan sirsak sendiri memiliki nama latin Annona muricata , yang memiliki banyak manfaat . Salah satu nya di Bidang Pertanian, yakni daun nya dapat dimanfaatkan sebagai bahan pembuatan Pestisida Nabati. Daun Sirsak sendiri memiliki bentuk seperti bulat seperti telur terbalik dan berwarna hijau , ujung daun nya meruncing , pinggiran rata dan dau mengkilap. Di dalam daun sirsak terkandung senyawa Fitosterol,Tanin, Ca-oksalat clan Alkaloid murisine yang sangat bermanfaat untuk dijadikan bahan pestisida nabati. Pestisida nabati berbahan baku daun sirsak berjenis insektisida atau racun serangga yang bersifat racun kontak juga bisa sebagai penolak (repellent) dan penghambat nafsu makan (antifeedant) pada hama khususnya hama serangga. 

CARA PEMBUATAN PESTISIDA NABATI :

Langkah pertama ambil 50-100  helai daun sirsak yang telah disediakan , setelah itu haluskan daun sirsak tersebut dengan bawang putih. Setelah daun sirsak dan bawang putih halus, campurkan air kira-kira 5 Liter dan 200 gr Sabun deterjen dengan daun sirsak dan bawang putih yang telah dihaluskan tersebut. Diamkan campuran tersebut sampai 1 hari. Setelah  campuran didiamkan , saring campuran tersebut menggunakan saringan agar tidak terikut dengan ampas nya. Setelah itu Pestisida Nabati dapat di gunakan dan di semprotkan ke Tanaman yang ingin dilindungi dari hama.

Penggunaan Pestisida Nabati ini dapat sangat berguna bagi Kelompok Tani , karena dapat membantu petani dalam mengendalikan hama  dan Pestisida ini juga memiliki biaya yang sangat murah sehingga para petani dapat membuat nya secara bersama-sama.

 Sumber: gerbangpertanian.com 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun