Mohon tunggu...
Daniaji
Daniaji Mohon Tunggu... Musisi - Penulis

Daniaji adalah penyair asal jakarta, lahir pada 26 Mei 1989, banyak karya dari Daniaji yang bisa kalian googling, mulai dari musikalisasi puisi, berkolaborasi dengan band, single lagu, Dll. Gaya penulisannya dalam dunia syair adalah elegi.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi Murahan

21 Maret 2023   22:51 Diperbarui: 21 Maret 2023   23:17 150
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Meruncingkan busur aksara agar bisa membinasakan resah, namun lagi-lagi kau menghunuskan belati kecewa, hingga aku terkapar dengan pasrah, lalu kau tersenyum bahagia bersamanya.

Pena ku patah diujung syair,
Sementara kepedihan belum berakhir,
Kekecewaan yang kau biarkan hampir, membunuh ku, semua kau lakukan demi kebahagiaannya atas nama cinta mu.

Kertas suci kini ternodai oleh puisi murahan,
Merusak mental ku dan semua seperti gelap hingga hilangkan semua harapan, suara menderu gaduh penuh kebencian di dalam kepala, panah asmara kini malah memporak-porandakan psikologi tanpa belas kasihan.

Memanglah kini aku menjadi dungu karena pernah memujamu dengan cinta yang lugu, tanpa aku sadari kau memelukku dengan penuh muslihat, meracuniku dengan candaan cinta paling laknat.

Daniaji

Indramayu, 4 November 2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun