Hatinya perlahan-lahan semakin tersumbat
Mata indahnya tertutup oleh logam yang mereka anggap mulia
Berambisi menjejali akal dan berhasil menjadikan raga kini semakin tamak demi kata sempurna
Penafsiran sampah
Mengotori sumpah
Siapa dirimu saat ini?
Hanya bagian yang terselimuti fatamorgana Duniawi
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!