Lanskap
Sebuah sungai kecil mengalir airnya jernih
ada tumbuhan semak di pinggirnya
daunnya kecil menepuk-nepuk air
bulir embun jatuh menggoyangkan daun-daun rumput
menyentuh juga daun-daun tanaman di sebelah
membuat semua tersenyum hangat
mentari pagi memadu kasih
pada batu-batu indah berhias
tanah jadi merona
tak ingin sebenarnya dia cemburu
Selamat pagi kunang-kunang,
harimu menyenangkankah semalam ?
Baca juga: Perjalanan Telah Sampai
Kunang-kunang merajuk wajahnya muram
lampu hias telah hilangkan gelap malam
katanya, anak-anak tak lagi mengerti kuku orang mati
bisa jadi kunang-kunang ketika malam tiba
dunianya telah tenggelam
dalam gawai
(*)
Baca juga: Malam Menggerayangi Bulan
Baca juga: Kamu
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!