Mohon tunggu...
DANAR SAPUTRA
DANAR SAPUTRA Mohon Tunggu... Programmer - mahasiswa

teknologi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Definisi serta Kelebihan dan Kekurangan Metode Agile Crystal

2 Oktober 2023   09:09 Diperbarui: 2 Oktober 2023   09:10 670
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Definisi Metode Crystal

Metode kristal adalah kerangka tangkas yang dianggap sebagai metodologi ringan atau tangkas yang berfokus pada individu dan interaksinya. Metode-metode tersebut diberi kode warna yang menunjukkan resiko signifikan terhadap kehidupan manusia. Hal ini terutama untuk proyek jangka pendek oleh tim pengembang yang bekerja di satu ruang kerja. Di antara beberapa model Agile Software Development Life Cycle (SDLC) kristal dianggap sebagai salah satu model Agile SDLC.

Metode kristal dikembangkan oleh seorang ilmuwan Amerika bernama Alistair Cockburn yang bekerja di IBM. Dia memutuskan untuk tidak fokus pada strategi pengembangan langkah demi langkah, namun mengembangkan kolaborasi dan komunikasi tim. Beberapa ciri metode Kristal Cockburn adalah:

• Bertenaga manusia, yaitu proyek harus fleksibel dan orang-orang yang terlibat dalam pekerjaan lebih diutamakan.

• Adaptif yaitu pendekatan yang tidak memiliki alat tetap tetapi dapat diubah kapan saja untuk memenuhi kebutuhan spesifik tim.

• Sangat ringan yaitu metodologi ini tidak memerlukan banyak dokumentasi.

source : https://www.geeksforgeeks.org/crystal-methods-in-agile-development-framework/ 

Buku Cockburn menyebutkan tim kecil di judulnya — apakah itu berarti Crystal tidak cocok untuk tim proyek yang lebih besar? Tidak tepat.

Ingat, metodologi Crystal sebenarnya adalah pengelompokan metode yang berbeda dan selalu memperhitungkan ukuran tim. Oleh karena itu, Crystal dapat dipecah lebih lanjut menjadi kelompok warna yang bergantung pada ukuran tim dan kompleksitas atau besarnya proyek.

Pikirkan seperti ini: tim kecil dapat bergerak cepat dan melakukan kolaborasi yang lebih mudah. Namun, seiring bertambahnya ukuran tim, hal ini sering kali berarti kompleksitas proyek juga ikut bertambah. Itulah yang diwakili oleh berbagai metode Crystal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun