Mohon tunggu...
Danang Hamid
Danang Hamid Mohon Tunggu... Wiraswasta - Freelance, father of three and coffee

Voice Over Indonesia Talent, Radio, Father of three and Black coffee

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Sepatutnya, Alumni Adalah Produk Berkualitas Dunia Pendidikan

3 November 2016   12:33 Diperbarui: 3 November 2016   12:57 194
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Alumni Smandak Ketika bertemu Panitia di Di RM. Pawon Lihat, Jl.Lingkar Selatan Sukabumi untuk menyampaikan dukungannya

Barangkali, Alumni hanyalah salah satu elemen dari sekian banyak elemen yang penting dan berperan dalam masyarakat kita. Namun, ternyata potensi strategis dan luar biasa bisa digali dari keberadaan alumni ini, dimana para lulusan sekolah setingkat SMA atau universitas dan perguruan tinggi terutama mereka yang tergabung dalam komunitas dan intens berinteraksi antar anggota memiliki dedikasi dan semangat yang tinggi untuk membesarkan almamaternya, terlebih almamater juga sering berusaha memberikan kontribusi dalam melakukan sebuah perubahan sosial. Sepatutnya, Alumni adalah Produk Berkualitas Dunia Pendidikan

Adalah alumni SMA Negeri Cibadak, Kabupaten Sukabumi (SMANDAK) yang sering terlihat wara-wiri berkegiatan di bidang sosial, berawal dari kumpul-kumpul karena kangen karena lama loose contact dan lalu menjalin silaturahim, akhirnya berkembang jadi sebuah komunitas besar dengan mengumpulkan sekira 50 Angkatan tahun ajaran, kemudian tergabung dalam Milad Emas 50 Tahun SMANDAK.

Tentang aktivtas yang mereka lakukan, salah satunya yang kini sedang dijalankan adalah membantu bagaimana aspirasi dan kebutuhan masyarakat Kota Cibadak terpenuhi, Kota Cibadak yang merupakan kota perlintasan di Jalan Protokol yang menghubungkan jalur Bogor-Sukabumi ternyata belum memiliki Masjid Raya hingga kini, sementara kecamatan-kecamatan tetangganya seperti Cisaat atau Cicurug sudah memiliki mesjidnya masing-masing, untuk itu Alumni SMANDAK menggagas penggalangan dana untuk pembangunan Masjid Raya Cibadak.

“Estimasi biaya mencapai 14 Milyar Rupiah lebih,sementara panitia pembangunan masjid masih kekurangan dana dan kami berusaha untuk mensupport kekurangannya sebisa kami, alhamdulillah di tahap awal ini sudah terkumpul sekira 21juta Rupiah.” Ungkap Rikzantara, selaku penggagas Milad Emas 50 Tahun SMANDAK dan ketua penggalangan dana pembangunan Masjid Raya Cibadak.“

"Dalam hal ini kami bukan panitia, tapi sekadar membantu saja” Imbuh Ridi Rinaldi sesama Alumni SMANDAK, terpisah Rikzantara mengungkap alasan Kegiatan Sosial yang dilakukan bersama-sama alumni SMANDAK ini dalam mendukung Pembangunan Masjid Raya, dikarenakan sebagai Alumni SMADAK yang dulunya sekolah di SMA tersebut memiliki tanggung jawab memberikan kontribusi nyata kepada  masyarakat Cibadak dengan mendukung pembangunan mesjid ini baik dengan dana, pikiran ataupun tenaga. Pembangunan Masjid Raya ini sudah sangat lama ditunggu-tunggu oleh masyarakat Cibadak yang nantinya bisa menjadi pusat Dakwah dan Syiar islam yang lebih baik, selain itu diketahui bahwa sepanjang jalan kota Cibadak selama ini belum ada masjid raya yang lokasinya berada dipinggir jalan.

“Saya memohon dukungan dari Semua Angkatan Alumni SMANDAk tekait pembangunan masjid raya ini, kebersamaan kita untuk segala kebaikan mudah mudahan menjadi ladang amal yg mengalir terus bagi kita sebagai Alumni Smandak” Tulisnya dalam grup Facebook Milad Emas 50 Tahun Dan Reuni Akbar SMANDAK

Menjadi alumni bisa menjadi indikator sebuah keberhasilan proses pendidikan, sukses alumni mungkin bisa diartikan bagaimana menjalankan peran almamater dalam berbagai sendi kehidupan, tidak melulu mengenai sukses dalam pekerjaan, profesi dan sukses mencapai jabatan, tetapi memberikan kontribusi yang berarti bagi lingkungan dimanapun selagi masih bisa dijangkau dan diusahakan semampu tenaga dan pikiran.

( Sukabumi,3 November 2016)Berteman secangkir Kopi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun