Mohon tunggu...
Danang Hamid
Danang Hamid Mohon Tunggu... Wiraswasta - Freelance, father of three and coffee

Voice Over Indonesia Talent, Radio, Father of three and Black coffee

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Tidak Bisa Lanjut Sekolah, Ngevlog Saja Bantu Orang Tua

9 November 2022   10:39 Diperbarui: 9 November 2022   10:42 281
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mang Apuy dan golok Cacah Tulang (Dokpri)

Dekat Itu Jauh, Jauh Juga Dekat

"Besok jam 8.30 siap-siap kita jadi pergi ke Rajapolah belakang terminal, ada bahan bagus nih, kita bikin golok ke pandai besi" kata sepupu saya dalam sebuah pesan WhatsApp. Saya pun mengiyakan, Assshiapp!

Di waktu yang dijanjikan akhirnya kami berdua pergi mengendarai sepeda motor ke daerah Rajapolah  melalui jalan raya Cisinga, jalan lintas yang menghubungkan kota kecamatan Ciawi dan Singaparna. Setelah sebelumnya saya membekali diri dengan satu tumblr kopi hasil brewing v60 di dapur sendiri, kopi kiriman teman dari Parentas Galunggung. Berhubung belum sarapan saya taburkan beberap sendok teh gula, satu sloki saya seruput dulu, slurpp....

Dan singkat cerita, ternyata tempat yang dituju bukan di belakang terminal Rajapolah. Sepupu saya belum tahu alamat lengkapnya, kami pun meminta share lokasi dari sang pandai besi, ternyata ia berada di daerah Sukahening yang jaraknya terbilang relatif dekat dengan daerah asal kami, sayang bensin.

"ini gimana, sih? katanya di belakang terminal," saya protes. Tapi, sesungguhnya tidak menyesali mengapa harus sampai berputar-putar melakukan perjalanan agak panjang hingga melalui empat kecamatan untuk sekedar sampai di kampung Sarongge, mengapa begitu? Karena sepanjang perjalanannya itu,lho! Pemandangan yang disuguhkan daerah ini sangat memikat untuk saya, lanskap, hamparan sawah, terasering, suasana Tasikmalaya Classic,kolam-kolam ikan, bentang alam pegunungan dan aktivitas warga menjadi daya tarik untuk saya nikmati. Akhirnya, bisa lepas juga dari infiltrasi layar HP dan Desktop.

"Maklum saya dapat info dan nomer teponnya dari youtube, belum tanya banyak juga, cuma dia bilang nggak jauh lah dari terminal Rajapolah, di belakangnya, kata dia." Sepupuku beralasan. 

Sebetulnya, tak ada masalah dengan hal itu, tapi besok lusa hati-hati saja jika ada yang bilang "Deket,Koq" kemungkinan jarak yang sesungguhnya jauh dari yang diperkirakan tak beda bila kita bertanya kepada warga desa, jawabannya seperti ini

"Eta, caket palih dinya handapeun gunung! (itu, dekat sebelah sana, di bawah gunung)."

Bagaimana, bisa Anda bayangkan, bukan bagaiman dekatnya gunung?

Mang Apuy dan golok Cacah Tulang (Dokpri)
Mang Apuy dan golok Cacah Tulang (Dokpri)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun