Mohon tunggu...
Danang Hamid
Danang Hamid Mohon Tunggu... Wiraswasta - Freelance, father of three and coffee

Voice Over Indonesia Talent, Radio, Father of three and Black coffee

Selanjutnya

Tutup

Music Pilihan

"Jay The Bird", Burung Biru Nyaring di Hamburg

25 Februari 2020   06:03 Diperbarui: 29 Februari 2020   15:13 656
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Sebelum personil yang sekarang, dulu sekitar 2016 ada orang Indonesia juga, dia drummer ngajak nge-band, tapi personilnya cuma berdua sama dia. Disini susah cari personil, ga kaya dicibadak dulu telpon sana sini, terus janjian langsung ngagembreng di Qinoy studio," jelas Timmy mengingat masa-masa bermusik di Cibadak. Kemudian Timmy menjelaskan bagaimana susahnya menemukan personil lain untuk bergabung dengan band-nya.

"Di sini kudu inisiatif sendiri, pasang iklan di toko-toko musik, misalnya kita bikin pengumuman semacam ngiklan dicari vocalis buat band yg mau maenin lagu2 cover. Oh, ya! Drummer pertama dulu namanya Leo Azhari, karena sibuk sama kerjaan dia ga bisa bagi waktunya. Memang agak repot membagi waktu antara kerja, latihan di studio dan manggung, tapi karena kita serius bermusik harus bisa bagi waktu,"

Hingga akhirnya bertemu dengan David?

"Ya, Sampai akhirnya ketemu bassist anak indo dan David  sebagai vocalis yang sampai sekarang bertahan sama saya. Susah pisan! itu dapet mahasiswa indo dari Facebook dengan modus SKSD (Sok kenal sok dekat) Langsung diajakin (gabung) Singkat cerita yah gitu mulai ngagembreng."

"Bassist orang Jogja baru  beberapa bulan gabung, saking langka kenal sama bassist. Sebelumnya mahasiswa indo anak Jakarta, jadi trauma ga mau nerima personil atau ambil mahasiswa indo lagi kenapa? katena abis beres kuliah, mereka pasti pullang kampung. Nah! Kalau Fredo kerja di sini, mudah-mudahan tinggal lama., apalagi kalau dapet bini orang sini."

Semua personil asli Indonesia?

"David ini setengah Jerman setengah indo, bokapnya dari Palembang, tadinya sih mau bikin band yang orang-orang indo domisili di Hamburg,"

Jadi tidak semua personil Jay the Bird orang Indonesia?

"Jadinya sekarang, dua (orang) Jerman dua indonesia. Seleksi alam kali yah, yang dua ngundurin diri, saya sama David lanjut, terus ketemu Daniel yang main drum dan akhirnya seminggu sblm manggung saat drummer dulu sudah ngundurin diri, sedangkan kita musti manggung. Kita kenal dari David."

Dokpri
Dokpri

Kenapa harus nge-blues? Tidak memainkan memainkan Rock and Roll atau yang lebih gahar? Misalnya musik metal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun