Selain aneka jenis kuliner khas Ramadan, buka bersama, sahur on the road, bagi-bagi takjil dan taraweh serta berlipatnya kebaikan di bulan Ramadan, diluar perilaku konsumerisme dan tingkat konsumsi yang tinggi. tak ketinggalan industri musik pun memainkan perannya dalam mengisi kegiatan Ramadan dengan melepas lagu-lagu reliji baik dalam bentuk single ataupun album.
Salah satunya adalah Hani penyanyi pendatang baru di kancah musik Indonesia, melalui musik yang ia sebut POP Religi, ikut meramaikan kancah musik Indonesia dengan suaranya yang khas,hingga layak untuk dinikmati di bulan puasa ini.
Pada single “Dalam Sujudku” karakter suara Hani yang soft sangat pas dengan aransemen garapan Nabhan Irfani yang kental dengan block-block pad dan sentuhan synthesizer sedikit terinfluence musik New Age dengan soundnya cenderung lebar memberikan nuansa yang dalam bagi pendengarnya, seperti dilansir dari press rilis CB Production.
Jika menyimak lirik lagu “Dalam Sujudku”, anda akan merasa lagu ini sarat akan pesan religi yang lugas dan tanpa kesan menggurui namun mengajak Anda untuk selalu kembali kepada Sang Khalik ketika menghadapi berbagai kondisi hidup, apa pun dan bagaimana pun keadaanya, baik ketika mendapatkan limpahan kejayaan ataupun ketika mengalami keterpurukan.
"Dengan segala kerendahan hati, semoga karya sederhana ini dapat di terima masyarakat musik Indonesia," ungkap manajemen CB Production .
Kiten Music Indonesia pun tak mau ketinggalan, tahun ini kembali merilis sebuah Single Religi yg berjudul "Selamat Berpuasa" yang dinyanyikan oleh seorang dara manis kelahiran Ujung Pandang 1993, Endah Pamora.
Endah, demikian biasa dia dipanggil, bukanlah nama baru di blantika musik tanah air. Album 'Bye Bye Beib' yang berisi 9 lagu pernah dirilis-nya pada tahun 2016 lalu.
"Dan sekarang di bulan Ramadan tahun 2017 ini, Endahmenyapa penggemarnya dengan merilis Single Religi untuk menghibur, menemani dan menghangatkan suasana bulan puasa ini. Lewat lagu Selamat Berpuasa ini, Endah ingin menyapa dan memberi semangat kepada semua insan yg sedang atau akan menunaikan ibadah puasanya," jelas Deny Herlambang, Radio Promotion Kiten Music.
"Ayo... yo mari menunaikan
Ibadah puasa kita
S'lalu panjatkan doa
Agar kita semua...
Diberi bimbinganNya
Dilancarkan puasanya
Dilimpahkan pah'laNya
Insya Allah......
Begitulah sepenggal lirik dari lagu 'Selamat Berpuasa'. Lagu yg diciptakan oleh Kenny dan diarransemen oleh Ardhie Kiten ini, berirama Melayu dengan sedikit sentuhan instrumen Timur Tengah dengan tempo sedang dan nuansa riang penuh semangat.
"Semoga saja single relijiku ini bisa diterima oleh para penggemar musik di Indonesia tercinta ini. Semoga bisa menjadi penyemangat untuk terus rajin berpuasa." kata Endah Pamora saat ditemui di studio Kiten Music di Bandung beberapa waktu yang lalu. "Ga ada yang sulit koq, karena Endah juga suka musik Melayu. Yang pasti aku bangga karena ditunjuk langsung oleh Produser untuk membawakan lagu religi ini. Harapannya ya, seperti biasa, semoga lagu ini bisa diterima oleh semua kalangan, termasuk para MD radio pastinya," Kata dia.
Do'a Dalam Lagu D'Masiv
Diakui oleh Rian, perjalanan umroh yang dilakukan oleh D’MASIV dibulan Maret 2017 lalu membawa pengalaman dan kenangan tersendiribagi D’MASIV khususnya dirinya. Satu lagu yang ditulis Rian saat melakukan umroh itu merupakan refleksi doa dan pengalaman spiritual yang didapatkan Rian selamadalamperjalananUmroh.
Dan Rian pun menyebutkan bahwa semua lirik dilagu ini kata-katanya terlintas dan langsung ditulis saat Rian mendapatkan kesempatan naik kegua Hira, shalat di depan Ka’bah dan terutama moment saat di Raudahatau Masjid Nabawi, dimana disinilah terdapat tempat khutbah dan makam Nabi Muhammad SAW.
Dalam sebuah hadits mengatakan jika berdoa di tempat itu, maka doanya akan dikabulkan dan banyak orang yang menyebut tempat itu sebagai tamansurga, Cerita Rian. Karena itulah Rian memilih“Taman SurgaMu”sebagai judul dari lagu ini, karena ia terinspirasi dan menuliskan liriknya saat ada di Masjid Nabawi itu.
Lagu yang disebut-sebut Rian sangat personal in imemang berisi doa-doa terbaik dari Rian untuk memohon ampun dan memohon kehidupan yang lebih baik, dimana salah satu lirik di lagu ini pun didapat Rian dari Gua Hira dan tiba-tiba terlintas kata-kata…
Aku bagai debu beterbangan….Tiada arti hidup ini tanpa dekapanMu
Lalu lirik part reff Izinkanlah aku sejenak untuk singgah Di Taman SurgaMu….didapatkan di Raudah saat di masjid Nabawi, termasuk sisanya didapat di Mekkahtepatnya di Ka’bah.
Jadi D’MASIV menyebutkan bahwa lagu ini bukan hanya sekedar lagu religi, tapi ini adalah lagu pengalamanp erjalanan spiritual D’MASIV selama melakukan Umroh. Terlebih lagi lagu ini dilengkapi dengan part-part special seperti saat part setelah interlude dimana Rama melakukan Adzan yang dilengkapi dengan suara-suara seperti bedug, ditambah dengan doa sapujagat yang dibacakan oleh seluruh personil D’MASIV bersama-sama membuat siapapun merinding saatmendengarkan lagu ini.
Dengan lagu ini D’MASIV dalam press rilis Musica Studio yang diterima penulis berharap kita semua bisa lebih mencintai Islam, mencintai Allah danRasulullah.
Bukan Hal Baru
Sejak Hadad Alwi sukses di tahun 1999 dengan Cinta Rasul-nya meledak di pasaran bersama Sulis, merilis lagu reliji di bulan Ramadan menjadi kebiasaan para artis dan industri musik untuk meramaikan belantika musik Indonesia dengan nuansa spiruall yang tinggi, selain bisnis musik musiman juga memberikan suasana ramadan kesalehan lirik lagu dan memberiukan bentuk penyadaran serta intospeksi diri atas tindakan dan perilaku hidup selama berbulan-bulan untuk dievaluasi oleh diri kita masing-masing.
Merilis lagu reliji dan Islami pada saat Ramadan bukanlah hal baru di bklantika musik Indonesia, meskipun kenyataan penjualan musik secara fisik sulit didongkrak di masa ini meski dibundling dengan ayam goreng sekalipun, nyatanya banyak artis yang menawarkan berbagai kemasan lagu dengan karakternya masing-masing utamanya pada saat bulan Ramadan.
Dari sekian banyak lagu yang ear catching di masyarakat Indonesia, mungkin Bimbo-lah yang sudah lebih dulu menyuarakan lagu-lagu Islami dengan nuansa Pop sejak lama, sebelum akhirnya Gigi, Ungu, Sandi Sandoro, Novia Kolopaking, Ahmad Dhani dan artis-artis lainnya ramai-ramai bernyanyi dalam kemasan lagu reliji.
"Bagus, sih...Biar Syiar tetap jalan," Kata Cuncun Bakka, penikmat musik menanggapi.
