Triangle of Sadness menceritakan seorang sepasang kekasih yang berprofesi sebagai influencer. Mereka bernama Carl dan Yaya. Pada suatu hari mereka diundang dalam sebuah pelayaran mewah hingga akhirnya terjadi begitu banyak rentetan kejadian.
Film ini begitu lucu, mampu membuat saya terpingkal-pingkal. Begitu banyak sindiran yang ada dalam film ini. Film ini mampu menghadirkan kelucuan ultimate yang bisa membuat penontonnya untuk tidak beranjak. Begitu banyak komedi unexpected menurut saya, yang pada akhirnya membuat saya menyukai film ini.
6. Top Gun Maverick
Film ini menceritakan kelanjutan dari film sebelumnya yang berjudul Top Gun. Di film ini sang pilot yakni Maverick telah menjadi seorang pilot yang memiliki jam terbang tinggi ditunjuk untuk menjadi pelatih para pilot.
Film ini akan sangat menyenangkan jika ditonton di bioskop. Adegan aksi dengan pesawatnya begitu luar biasa. Pesawat yang beradu berhasil menciptakan rasa mendengarkan yang membuat mata saya terus terpaku dalam layar. Film ini menurut saya sudah jelas melampaui film pendahulunya.
5. Glass Onion
Film ini juga merupakan sekuel dari film sebelumnya yang berjudul Knives Out. Akan tetapi, cerita dari film sebelumnya tidak ada hubungannya. Film ini bisa langsung ditonton tanpa harus menonton film sebelumnya. Film ini masih menceritakan detektif blanc yang kembali bergelut dengan sebuah kasus pembunuhan.
Saya sangat menyukai film ini karena menurut saya, film ini mampu memberikan begitu banyak kelucuan. Saya lebih menyukai film ini dibanding film sebelumnya karena bumbu sindirannya begitu sempurna dan akhir dari film ini yang menurut saya sangat bombastis. Selain itu bagi teman-teman pembaca yang berharap misteri terlalu rumit jangan banyak berharap. Menurut saya langkah yang diambil oleh film ini merupakan langkah yang bagus karena tidak harus membuat misteri yang begitu rumit dari film sebelumnya melainkan malah menambahkan berbagai lapisan yang ada di filmnya seperti sebuah bawang.
4. Guillermo Del Toro's Pinocchio
Film ini masih memiliki garis besar cerita yang sama dengan kisah Pinocchio. Filmnya masih menceritakan seorang ayah yang kehilangan anaknya.
Film ini terasa sangat spesial karena menggunakan animasi stop motion. Film ini memiliki visual yang begitu indah. Bagian yang paling saya suka dalam film ini adalah endingnya. Endingnya begitu emosional dan dalam. Film ini menurut saya lebih bagus dan spesial jika dibandingkan dengan film Pinocchio garapan Disney yang juga rilis di tahun yang sama.
