Apa negara makmur itu ? kenapa para pendiri bangsa, penyelenggara negara dan seluruh rakyat menjadikan Negara makmur sebagai sebuah impian yang akan tercapai di suatu saat nanti di masa depan. Bahkan sampai-sampai kita memimpikan kedatangan seorang satria piningit yang akan berhasil membawa Indonesia menjadi sebuah Negara maju.
Ternyata gambaran Negara makmur adalah sebagai berikut.
Apabila anda seorang sarjana [ S1 ] yang baru lulus, dan bekerja di sebuah perusahaan dengan gaji 3.5 juta per bulan, maka kehidupan anda bila Indonesia sudah makmur adalah sbb :
- - Untuk makan seporsi di warteg dengan lauk ayam, plus sayuran dan sambal anda harus membayar Rp 13.000,-
- - Setelah makan, untuk sebotol teh botol, anda harus membayar Rp 1750,-
- - Lalu sambil menunggu keringat turun, anda merokok seharga Rp 5600 sebungkus.
- - Menuju ke tempat kost,naik kereta api dg tiket sebesar Rp 3500,-
- - Sedangkan untuk membayar tempat kost sebulan adalah Rp 700.000,-
Bila anda mempunyai mobil, anda hanya perlu membayar seliter pertamax dengan harga Rp 2.275,- tetapi untuk parkir mobil di mall, se jam perlu keluar duit Rp 7000,-.
Total pengeluaran adalah sekitar Rp 2.500.000,- [ Bandingkan dengan pengeluaran actual sarjana S1 di Bekasi saat ini sekitar 2 juta per bulan ].
Angka-angka itu mimpi saya ? bukan saudara itu adalah hasil konversi dari biaya hidup yang dikeluarkan seorang sarjana S1 Jepang yang baru bekerja[ Dg Gaji 200.000 yen per bulan ]. Dan setelah kita lihat, ternyata total pengeluaran sebulan tidak jauh berbeda dengan daerah di Negara belum makmur yaitu di Bekasi Indonesia.
Tapi benarkah sama ? tentu tidak karena ketika orang jepang keluar negeri barulah terasa bahwa harga-harga di Negara lain jauh lebih murah, mungkin sama kasusnya saat sarjana Bekasi mudik ke Pacitan Jawa timur, segala sesuatu serasa murah.
Jadi sebenarnya impian menikmati hidup seperti di Negara maju tidaklah mustahil untuk diraih oleh masyarakat kita, hanya saja memang kesenjangan itu yang sangat terasa di negeri ini. Karena segelintir yang menikmati gaji 3.5 jt, bahkan untuk UMK 1.8 juta saja harus berjibaku dan menutup jalan tol, bahkan gaji pembantu rumah tangga saja masih Rp 500.000,-.
Jadi impian menjadi makmur sebenarnya sudah tercapai, tapi hanya sebagian kecil dari masyarakat kita.
Bekasi, 26 Februari 2012
Ditulis Oleh : Ardie Damar Kurung
Bekasi
Jepang
Gaji new entry di Bekasi [ S1 ]
3500000
200000
20000000
[ Rupiah ]
[Yen ]
[ Rupiah ]